jpnn.com, MALINAU - Jalan poros perbatasan di Apau Kayan, Kalimantan Utara mengalami kerusakan sangat parah.
Hujan yang mengguyur dalam beberapa waktu terakhir membuat jalan itu semakin sulit dilalui.
BACA JUGA: Emak-Emak Gelar Demo, Kelar Hidup Lo!
Padahal, jalan itu berstatus jalan nasional.
Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Malinau Kila Liman mengatakan, kondisi jalan yang menghubungkan Kecamatan Sungai Boh, Kayan Selatan, Kayan Hulu, dan Kayan Hilir sungguh mempihatinkan.
BACA JUGA: Lihat, Puluhan Warga Hadang Truk Pengangkut Tanah
“Jalan dan jembatan sudah rusak parah, butuh perhatian sesegera mungkin dari Pemerintah Provinsi Kaltara dan Pemkab Malinau untuk turun ke lapangan,” ujar Kila Liman sebagaimana dilansir laman Prokal, Minggu (19/3).
“Jika jalan poros yang menjadi satu-satu penghubung di wiayah Apau Kayan ini dibiarkan rusak dan bahkan terputus, dikhawatirkan perekonomian masyarakat Apau Kayan terancam lumpuh total,” imbuhnya.
BACA JUGA: Duh, Ibu Bupati Cantik Kena Sindir Wagub..Pedes!
Kila Liman mengatakan, kondisi jalan poros perbatasan di KM 30 berubah menjadi genangan lumpur dengan kedalaman mencapai 50 centimeter saat hujan turun.
Kerusakan serupa juga terjadi di titik KM 42, KM 39, KM 36, KM 32, dan KM 19.
“Di lokasi yang sebagian jalannya berupa tanjakan dan turunan itu juga sudah nyaris seperti sungai lumpur yang dapat menenggelamkan roda kendaraan,” imbuhnya.
Dia menambahkan, jembatan kayu yang biasa dilalui warga juga sudah bobrok.
"Warga menginginkan kondisi itu segara diperbaiki sehingga mereka bisa lewat tanpa kesulitan," tutur anggota dewan dari Partai Nasdem ini. (ida/udn/ama)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lihatlah, Polisi Gotong Royong Memperbaiki Jalan
Redaktur & Reporter : Ragil