Ini Jurus Baru Pemprov DKI Pastikan Stok Pangan Aman

Selasa, 21 Maret 2017 – 09:58 WIB
Kepala Biro Perekonomian DKI Jakarta Sri Haryati. Foto: M Adil/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana akan membuat kontrak dengan petani untuk menjamin stok pangan di ibu kota aman di segala musim.

Kepala Biro Perekonomian DKI Jakarta Sri Haryati mengatakan, contract farming perlu dilakukan untuk menyiasati harga cabai yang sempat melambung tinggi seperti pengalaman sebelumnya.

BACA JUGA: Coming Soon! Kabar Baik untuk Siswa Pemegang KJP

"Kita ingin menekan harga cabai yang kemarin sempat mahal. Makanya kita akan buat contract farming dengan petani," katanya, Senin (20/3).

Sri menuturkan, berdasarkan pengalaman beberapa waktu lalu, banyak dari petani pemasok cabai di ibu kota beralih ke Bengkulu.

BACA JUGA: Sudahlah, Batalkan Saja Reklamasi Teluk Jakarta Itu

Hal itu terjadi karena daerah tersebut berani membeli cabai dari petani dengan harga lebih tinggi ketimbang Jakarta.

"Kalau sudah begitu, kita tidak punya kekuatan apa-apa. Karena itu, ke depan kita coba gunakan sistem contract farming," ujarnya.

BACA JUGA: DKI Akan Kucurkan Kredit Murah untuk Pedagang Pasar

Menurut Sri, dengan adanya contract farming, suplai cabai dan pangan lainnya ke ibu kota akan terjamin. PD Pasar Jaya pun siap menanggung segala resiko panen para petani yang telah melakukan contract farming.

"Resiko musim paceklik atau pancaroba yang dialami petani nantinya ditanggung PD Pasar Jaya," terangnya.

Ia menambahkan, contract farming ini juga bertujuan untuk mensejahterakan kehidupan para petani.

"Petani juga bakal happy karena marginnya bisa cukup," tandasnya. (dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bang Taufik Nilai Pemprov Main-Main Tangani Proyek MRT


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler