jpnn.com - JAKARTA - Kabar pencopotan Kabareskrim Komjen Budi Waseso (Buwas) semakin santer. Informasi yang diperoleh Indonesia Police Watch (IPW), siang ini akan diumumkan pencopotan Buwas. Posisinya digantikan Komjen Saud Usman Nasution yang selama ini menjabat Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
“Pencopotan Buwas adalah kemenangan bagi koruptor,” tegas Ketua Presidium IPW, Neta S Pane, Kamis (3/9).
BACA JUGA: Ini Alasan Inisiator Petisi
Neta mengatakan, para koruptor yang selama ini disisir, digeledah, dan disapu bersih Buwas berhasil melakukan perlawanan dan menjungkalkan Kabareskrim itu.
Sayangnya, menurut Neta, elit penguasa bukannya melindungi, malah ramai-ramai ikut menghabisi karir Buwas di Bareskrim. Padahal, salah satu poin dari konsep Nawacita Presiden Jokowi adalah pemberantasan korupsi.
BACA JUGA: Mendagri Segera Tetapkan 12 Nama
“Anehnya, polisi yang agresif memberantas korupsi justru dihabisi,” kata Neta.
Ironisnya, Neta melanjutkan, para aktivis dan LSM antikorupsi diam dan tutup mulut melihat kondisi ini. Mereka seakan tidak peduli kinerja Buwas yang sudah mengungkap kasus-kasus korupsi besar.
BACA JUGA: Fadli Zon: Kalau Buwas Dicopot, Jaksa Agung juga Harus Diganti
“Ada apa? Sementara jika KPK disentuh sedikit saja para aktivis dan LSM anti korupsi teriak-teriak kencang,” katanya.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Turut Sumbang Krisis, DPR Minta Jaksa Agung juga Dicopot
Redaktur : Tim Redaksi