Ini Penjelasan Distributor Beras BPNT Soal Beras Berkualitas Buruk

Jumat, 25 Januari 2019 – 11:20 WIB
Beras. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, BEKASI - Distributor beras bantuan pangan non tunai (BPNT) untuk wilayah Desa Bantar Jaya, Kecamatan Pebayuran, memberi penjelasan soal keluhan masyarakat terkait kualitas beras.

Adi Nugroho, distributor, memastikan, beras yang dia salurkan melalui empat e-warung di Kecamatan Bantar Jaya kepada 1.832 penerima manfaat program BPNT berkualitas baik dan laik makan.

BACA JUGA: Kualitas Buruk, Warga Desa Bantar Jaya Kembalikan Beras BPNT

Kata Adi, sebelum distribusi ia mengumpulkan kumpulkan 4 pemilik e-warung di desa itu supaya satu pemahaman.

“Saya selaku distributor kalau ada kendala di lapangan berkaitan dengan beras baunya menyengat, berkutu, patahan dari 50 persen. Kalau ada itu berarti kesalahan saya, di taro aja di situ (e-warung, Red),” katanya kepada pojokbekasi.com (Jawa Pos Group), Kamis (24/1).

BACA JUGA: Kualitas Beras BPNT Kemensos Buruk, Warga Protes

“Kumpulkan ada berapa yang dia retur, nanti saya bawa penggantinya. Saya selaku distributor enggak mau main-main,” sambungnya.

Adi mengaku juga memenuhi kekurangan pasokan beras untuk penerima BPNT di desa Karang Haur dan Karang Mekar. Di kedua itu desa itu berasnya baik-baik saja.

BACA JUGA: Tantangan Kemensos Entaskan Masalah Kesejahteraan Sosial di Era Milenial

Karena itu, Adi mengaku sempat heran, beras satu gilingan dan oven namun berbeda kualitas.

Bahkan, di salah satu dusun di Bantar Jaya, berasnya sempat diperiksa oleh BPD, karena kualitasnya laik konsumsi, maka beras itu lanjut dibagikan ke masyarakat.

Mengenai keluhan beberapa warga Bantar Jaya mengenai kualitas beras, Adi mengaku sudah memenuhi keinginan mereka.(dam/pojokbekasi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Masyarakat Harap Tenang, Stok Beras di Bulog Cukup Hingga Mei


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler