jpnn.com, JAKARTA - World Economic Forum (WEF) mencatat bahwa teknologi blockchain memainkan peran penting dalam peningkatan program Sustainable Development Goals (SDG).
Teknologi blockchain Velas asal Swiss bergerak lincah demi menjawab tantangan ekonomi masa depan. Saat ini blockchain membentuk industrinya sendiri dan makin matang, menyelaraskan dengan permintaan pasar termasuk dari bisnis tradisional.
BACA JUGA: Symblox dan Velas Tingkatkan Teknologi Blockchain
Komponen jumlah, kecepatan dan biaya transaksi mendapatkan perhatian khusus agar lebih bisa diterima di sektor bisnis.
Blockchain Velas, yang beraset kripto VLX, adalah satu dari ribuan penyedia public blockchain di dunia yang lebih fokus soal itu, sembari menambahkan beragam fitur di dalamnya.
BACA JUGA: Layer 2 Symblox Menghemat Biaya Transaksi Blockchain Enthereum
"Kendati blockchain bersifat desentralistik, masa depan teknologi ini harus bisa menjawab tantangam soal kecepatan dan interkoneksi dengan blockchain lain," kata Alex Alexandrov, CEO Velas dalam keterangannya, Kamis (28/1).
Kemampuan Solana codebase yang meningkat dan dipadukan dengan Ethereum Virtual Machine (EVM) di blockchain Velas, memungkinkan Velas untuk mendukung aplikasi desentralisastik (dApp) Ethereum, karena mendukung smart contract berbasis Solidity.
BACA JUGA: Mahasiswa Indonesia Mengasah Kemampuan lewat Blockchain Developer Fast Track
“Kelak, blockchain Velas bisa menangani lebih dari 50 ribu transaksi per detik. Sedangkan saat ini sekitar 30 ribu transaksi per detik. Sebagai perbandingan, VisaNet sekitar 65 ribu transaksi per detik. Pun kelak," kata Alexandrov.
Tm Velas saat ini sedang mengembangkan fungsi Telegram agar bisa dipadukan dengan blockchain, sehingga sifat desentralistik media sosial ternama itu bisa dimunculkan.
Fungsi itu kelak bisa dinikmati melalui aplikasi, disebut BitOrbit, yang bisa dibuka di ponsel. BitOrbit adalah bagian dari program Web 3.0 oleh Velas yang menitikberatkan pada karakter aplikasi yang desentralistik.
Ke dalam BitOrbit akan disemat sejumlah fungsi, di antaranya dompet aset kripto, chat group, video feed, sinkronisasi data dan daftar nomor kontak.
Fitur Baru dApp Symblox
Symblox adalah aplikasi desentralistik untuk sektor decentralized finance (DeFi) yang berjalan di blockchain Velas. Fitur terbaru yang diperkenalkan belum lama ini adalah PVLX (Pooled VLX).
Pengguna bisa menggunakannya untuk mempertaruhkan aset kripto VLX ke dalam liquidity pool, sama seperti mempertaruhkan Velas Masternode.
"Dengan melakukan ini, Anda otomatis memenuhi syarat untuk No-Loss Lotto kami. Pemenang undian dipilih secara acak setiap hari. Selain itu, Anda dapat menarik VLX Anda kapan saja tanpa risiko,” sebut CH Egan, Marketing Executive Symblox.
Blockchain Velas menggunakan mekanisme konsensus inovatif dan unik, yang mereka sebut sebagai Artificial Intuition-Delegated Proof of Stake (AIDPOS). (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh