Ini Pesan dari Pak Sekda untuk 57 Nakes yang Lulus Seleksi PPPK

Jumat, 03 Maret 2023 – 20:08 WIB
Sekretaris Daerah Tanjungpinang Zulhidayat. ANTARA/Nikolas Panama

jpnn.com - TANJUNGPINANG -  Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang Zulhidayat menyampaikan pesan kepada para tenaga kesehatan yang lulus seleksi PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja).

Dia berharap seluruh tenaga kesehatan yang lulus seleksi PPPK agar meningkatkan pelayanan kepada pasien.

BACA JUGA: Sekda Bangka Minta Masyarakat Waspada Penipuan Terkait Rekrutmen PPPK

Mereka harus profesional dan disiplin menjalankan tugas sehar-hari.

Selain itu, para tenaga kesehatan juga harus terus meningkatkan pengetahuan sehingga mampu menangani pasien dengan baik.

BACA JUGA: Guru Lulus PG Masih Belum Yakin Pengumuman PPPK 10 Maret, Alasannya Masuk Akal

“Jangan sampai ada keluhan atau komplain dari pasien karena mendapat pelayanan yang kurang baik,” pesan Zulhidayat di Tanjungpinang, Jumat (3/3).

Seperti diketahui, sebanyak 57 tenaga kesehatan lulus seleksi PPPK di Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau.

BACA JUGA: Sinyal Baik untuk 90 Ribu Honorer Satpol PP yang Ogah jadi PPPK, Wouw

"Untuk tenaga kesehatan ada 117 formasi PPPK, namun yang lulus seleksi hanya 57 orang. Saat ini masih dalam proses pemberkasan untuk nomor induk PPPK," kata Zulhidayat.

Pemkot Tanjungpinang juga membuka formasi PPPK tenaga teknis.

Formasi PPPK untuk tenaga teknis 105 orang.

Namun, yang lulus tes administrasi mencapai 166 orang.

Peserta yang lulus tes administrasi selanjutnya wajib mengikuti seleksi ujian kompetensi di Batam. Panitia seleksi belum menetapkan jadwal ujian kompetensi tersebut.

"Peminatnya jauh lebih banyak dari formasi yang tersedia. Kami berharap peserta yang lulus PPPK untuk formasi tenaga teknis merupakan orang-orang yang mampu bekerja secara maksimal di pemerintahan," tuturnya.

Zulhidayat mengatakan guru-guru yang berstatus sebagai honorer pada 2023 juga kemungkinan mendapatkan kesempatan mengikuti seleksi PPPK. 

Pemkot Tanjungpinang membagi tiga kelompok guru honorer yang mengikuti seleksi tersebut berdasarkan lama mengabdi.

Formasi PPPK untuk guru pada kelompok prioritas pertama sebanyak 118 orang. Mereka merupakan guru-guru yang lulus ujian dengan ambang batas nilai minimal pada 2021.

Kelompok prioritas ketiga mengikuti seleksi PPPK berdasarkan penilaian dari guru senior, kepala sekolah, pengawas sekolah, kepala Dinas Pendidikan serta kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia.

Tahun ini, kata dia, formasi yang dibuka untuk kelompok prioritas ketiga itu 183 orang, sedangkan formasi PPPK untuk guru honorer yang masuk kelompok prioritas keempat sebanyak 111 orang.

Kelompok ini merupakan pelamar umum.

Pelaksanaan seleksi kelompok prioritas keempat di SMKN 1 pada 18 Januari 2023.

"Kami masih menunggu keputusan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi," pungkas Zulhidayat. (antara/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler