jpnn.com, BEIJING - Pakar medis terkemuka Tiongkok, Zhong Nanshan memprediksi wabah virus corona akan segera mencapai puncaknya. Dia juga memperkirakan wabah maut ini bakal berakhir April mendatang.
"Jumlah kasus baru di beberapa tempat sedang menurun. Saya berharap wabah ini atau peristiwa ini akan berakhir mungkin pada April," kata Zhong dalam wawancara dengan Reuters.
BACA JUGA: Wabah Virus Corona Bikin Pedagang Buah Impor Gigit Jari
Zhong adalah pakar penyakit menular yang terkenal karena peranannya dalam memerangi wabah Sindrom Pernapasan Akut Berat (SARS) pada 2003.
WHO mengatakan pada Selasa bahwa 1.017 orang meninggal di Tiongkok dan negara itu menghadapi 42.708 kasus.
BACA JUGA: Polemik Virus Corona, Menkes Terawan Tantang Peneliti Harvard
Saham dunia kembali meningkat ke catatan tinggi setelah Zhong mengeluarkan komentar itu pada Selasa. Selain itu, dolar mencapai nilai tertinggi dalam empat bulan belakangan.
Namun, kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus kurang menunjukkan rasa optimistis ketika ia meminta berbagai pihak untuk berbagi sampel virus serta mempercepat penelitian soal obat dan vaksin.
BACA JUGA: Virus Corona Diprediksi Memukul Kinerja Produksi Ponsel Dunia ke Titik Terendah
"Dengan 99 persen kasus di Tiongkok, keadaan ini masih sangat darurat bagi negara itu, tapi keadaan itu membawa ancaman sangat serius bagi seluruh dunia," kata Tedros kepada para peneliti yang bersidang di Jenewa.
Hanya 319 kasus ditemukan di 24 negara dan wilayah di luar Tiongkok, menurut WHO dan para pejabat kesehatan Tiongkok. Dua orang meninggal, yaitu satu di Hong Kong dan satu lainnya di Filipina. (ant/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adil