Ini Sumpah Badrodin Haiti saat Diresmikan jadi Kapolri

Jumat, 17 April 2015 – 10:18 WIB
Komjen Badrodin Haiti saat diambil sumpahnya sebagai Kapolri. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Komisaris Jenderal Badrodin Haiti akhirnya benar-benar sah menjadi Kapolri. Jenderal bintang tiga yang sebelumnya menjabat Wakapolri itu dilantik dan diambil sumpahnya oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta, Jumat (17/10) pagi.

Badrodin dilantik berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 25/Polri/2015. Sebelumnya, kemarin (Kamis, 16/4), Badrodin lolos dari fit and proper test di DPR.

BACA JUGA: Kapal Hiu Macan 001 Ringkus Tujuh Kapal Vietnam

Suami dari Tejaningsih ini merupakan alumnus terbaik Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1982 dengan meraih Adhi Makayasa.

Sebelumnya, Badrodin pernah menjabat Kapolda Banten, Kapolda Sulawesi Tengah, dan Kapolda Sumatera Utara.

BACA JUGA: WNI Dieksekusi Lagi Tanpa Informasi, Indonesia Tarik Dubes dari Arab Saudi

Lantas, apa sih isi sumpah Badrodin saat dilantik menjadi Kapolri? Di bawah ini bunyi sumpahnya seperti dilansir dari situs setkab, Jumat (17/4). (adk/flo/jpnn)

'Sumpah Badrodin'

BACA JUGA: Hukum Saudi Tak Mewajibkan Notifikasi ke Keluarga dan Pemerintah Terpidana

Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya untuk diangkat pada jabatan ini baik langsung maupun tidak langsung, dengan rupa atau dalih apapaun juga tidak memberi atau menyanggupi akan memberi sesuatu kepada siapapun juga.

Bahwa saya akan setia dan taat kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), bahwa saya akan memegang rahasia, sesuatu yang menurut sifatnya atau menurut perintah harus saya rahasiakan.

Bahwa saya tidak akan menerima hadiah atau suatu pemberian berupa apa saja dari siapapun juga yang saya tahu atau patut dapat mengiri, bahwa ia mempunyai hal yang bersangkutan, atau mungkin bersangkutan dengan jabatan atau pekerjaan saya.

Bahwa dalam menjalankan pekerjaan atau jabatan saya, saya akan senantiasa lebih mementingkan kepentingan negara daripada kepada kepentingan saya sendiri, seseorang atau golongan.

Bahwa saya senantiasa akan menjunjung kehormatan negara, pemerintah, dan pegawai negeri. Bahwa saya akan bekerja dengan jujur dan tertib, cermat, dan semangat untuk kepentingan negara.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bilangnya Tidak Dalam Waktu Dekat, Ternyata Karni Dieksusi di Kota Lain


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler