Ini yang Dilakukan Kapolri Jika Situasi Memburuk Akibat Wabah Covid-19

Selasa, 31 Maret 2020 – 15:57 WIB
Kapolri Idham Azis. Foto: Antara

jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Idham Azis menyatakan Polri siap mendukung apa pun kebijakan pemerintah dalam mengatasi Covid-19. Ia menegaskan, Polri juga sudah menyiapkan langkah untuk mengantisipasi situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Selain sudah mengeluarkan Maklumat Kapolri, melakukan operasi terpusat dengan sandi Aman Nusa II Penanganan Covid-19 Tahun 2020, Korps Bhayangkara yang dipimpinnya juga telah mempersiapkan diri menghadapi situasi terburuk. Jenderal bintang empat itu menegaskan sudah menyiapkan sejumlah personel di Mabes Polri maupun Polda seluruh Indonesia.

BACA JUGA: Pantau ODP dan PDP Corona, DPR Usulkan Polri Gunakan Teknologi CDR Location

“Mabes kami siapkan empat batalyon. Masing-masing Polda kami siapkan 200 personel yang lengkap dengan alat pelindung diri, dan lengkap peralatan untuk menghadapi hal paling terburuk. Itulah yang kami sebut Operasi Kontingensi,” kata Idham saat rapat teleconference dengan Komisi III DPR dan Kapolda seluruh Indonesia, Selasa (31/3).

Idham menegaskan, Polri juga telah bekerja sama dengan TNI untuk menghadapi situasi tersebut. “Jadi, untuk menghadapi hal paling terburuk pun kami sudah menyiapkan,” kata mantan Kabareskrim Polri itu.

BACA JUGA: Ini Tugas-tugas Relawan Desa Mencegah Penularan Corona

Idham menyadari karena Polri merupakan garda terdepan dalam penegakan hukum dan menjaga kamtibmas, maka Korps Bhayangkara sudah melakukan persiapan baik itu untuk personel maupun strateginya.

“Kami sadari, karena kami ada di depan kami harus siapkan betul anak-anak (personel Polri) kami untuk ini, termasuk strateginya. Setiap pagi kami siapkan mereka makan bubur kajang hijau, telor,” kata Idham.

BACA JUGA: Cegah Penyebaran Corona, Pemerintah Bentuk Relawan Desa Tanggap Covid-19

Ia menegaskan yang paling penting adalah 470 ribu personel Polri dalam keadaan sehat. Dia memastikan 2/3 dari jumlah personel Polri akan disiapkan baik itu untuk pengamanan maupun hal bersifat kontingensi. “Termasuk apabila tetap akan ada mudik, karena 42 hari ke depan kita hadapi pengamanan Lebaran. Itu juga sudah kami siapkan. Kalau tiba-tiba ada perubahan kami sudah siapkan dengan rencana kontingensi,” ungkap Idham.

Pada prinsipnya, Idham menegaskan bahwa Polri selalu siap mendukung apa pun kebijakan yang ditempuh pemerintah. Polri juga sudah menyiapkan langkah-langkahnya. “Bila ada pelebaran kebijakan pemerintah, pada prinsipnya kami Polri selalu siap,” katanya. (boy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler