Inilah 5 Oknum Polisi yang Viral Sepanjang 2021, Terakhir Memalukan

Kamis, 30 Desember 2021 – 22:52 WIB
Oknum polisi yang bikin masalah dan viral selama 2021. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Sepanjang 2021 ini banyak ditemui anggota Polri yang menghebohkan masyarakat karena membuat permasalahan.

Atas banyaknya polisi berkelakuan buruk, institusi Polri pun mendapat banyak sorotan.

BACA JUGA: 3 Kasus Penembakan oleh Oknum Polisi yang Bikin Heboh, Nomor 1 Mengerikan

Dari catatan JPNN, ada lima polisi bermasalah yang sudah mencoreng Korps Bhayangkara. Hampir semuanya harus menjalani proses hukum dan terancam dapat sanksi pemecatan.

1. Irjen Napoleon Bonaparte

BACA JUGA: Kaleidoskop 2021: Karier Jenderal Dudung Moncer & Heboh 4 Kontroversi

Pertama ada nama eks Kadiv Hubinter Polri Irjen Napoleon Bonaparte. Dia masuk dalam daftar polisi bermasalah karena terlibat sempat dalam kasus suap Djoko Tjandra.

Tak sampai di situ, saat menjalani hukuman di dalam Rutan Bareskrim Polri, dia kembali berulah.

BACA JUGA: Dua Pelajar SMP Baku Hantam di Tengah Sawah, Videonya Viral

Irjen Napoleon menganiaya tahanan atas nama M Kece yang merupakan tersangka kasus penistaan agama.

Selain menganiaya, Napoleon juga melumuri tubuh M Kece dengan kotoran manusia.

2. Bripda Randy Bagus

Bripda Randy Bagus yang merupakan anggota Sium Polres Pasuruan jadi orang kedua yang masuk dalam daftar polisi bermasalah.

Nama Bripda Randy mencuat setelah seorang wanita bernama Novia Widyasari meninggal dunia dengan cara bunuh diri di kompleks pemakaman di Dusun Sugihan, Desa Japan, Kecamatan Sooko, Mojokerto.

Setelah itu viral di media sosial curahan hati Novia bahwa dia adalah mantan kekasih Bripda Randy yang hamil dan dipaksa menggugurkan kandungannya.

Bahkan, aksi pengguguran kandungan ini terjadi dua kali dan membuat Novia trauma berat.

Tak berapa lama, aparat kepolisian dari Polda Jawa Timur langsung menangkap Bripda Randy dan menjadikannya tersangka.

3. Aipda PDH

Ketiga ada salah satu anggota Ditlantas Polda Metro Jaya Aipda PDH. Dia menjadi polisi bermasalah karena memalak satu karung bawang putih terhadap seorang sopir truk yang terkena tilang.

Kabid Humas Polda Metro Jaya yang kala itu masih dijabat Kombes Yusri Yunus menjelaskan peristiwa pemalakan itu terjadi pada Senin (1/11) sekitar pukul 18.00 WIb.

Saat itu, oknum polisi tersebut melakukan patroli di sekitar Jalan P2 Bandara dikawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Kemudian, oknum polisi tersebut melihat ada sebuah truk dari luar daerah.

Menurutnya, truk tersebut berangkat dari wilayah Sumatera menuju Serang, Banten.

Lalu, oknum polisi itu memberhentikan truk tersebut, guna mengecek surat-surat kendaraan kepada sopir.

"Memang, pengemudi tidak membawa surat-surat," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Selasa (2/11).

Kemudian, kata dia, saat pengemudi tersebut diminta membawa kendaraannya berbalik arah, oknum polisi itu meminta satu karung bawang putih.

"Atas pelanggaran (lalu lintas yang dilakukan) si sopir ini, tidak dilakukan penilangan, tetapi ditukar dengan satu karung bawang putih," kata Yusri.

 4. Aipda Rudi Panjaitan.

Polisi bermasalah yang keempat ada Aipda Rudi Panjaitan yang sebelumnya menjadi anggota Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Pulogadung.

Polisi jebolan bintara ini mendadak viral di media sosial dan masyarakat kaarena sempat menolak pelaporan dari seorang korban perampokan bernama Meta Kumala (32).

Insiden ini berawal saat Meta mengunggah video ke media sosial. Isinya soal pengakuan mendapat perlakuan tak profesional dari Aipda Rudi Panjaitan.

Dari pengakuan Meta, dia bermaksud membuat laporan di Polsek Pulogadung karena menjadi korban pencurian dengan modus pecah ban yang dialaminya di Jalan Sunan Sedayu, Rawamangun.

Namun, saat melakukan proses laporan, Meta mendapat perlakuan tidak menyenangkan.

Bahkan, Aipda Rudi sempat menolak laporan dan mengaku jika pelaporan itu justru membuatnya repot saja.

5. AKP Oky Bekti Wibowo

Terakhir ada eks Kapolsek Sepatan AKP Oky Bekti Wibowo yang menjadi penutup daftar polisi bermasalah.

Sebagai seorang pimpinan, AKP Oky harusnya memberikan contoh baik bagi anak buahnya. Namun, nyatanya AKP Oky menjadi seoarang pemakai narkoba jenis sabu-sabu.

Pengungkapan ini dilakukan setelah salah satu anggota Polsek Sepatan Brigadir RC yang kedapatan memakai sabu-sabu lebih dulu.

Dari situ kemudian dikembangkan dan diketahui AKP Oky juga memakai sabu-sabu. Kini, AKP Oky dan Brigadir RC ditarik ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa lebih lanjut. (cuy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lihat, TNI AL Tarik Kapal yang Angkut Pengungsi Etnis Rohingya


Redaktur : Friederich
Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler