jpnn.com, JAKARTA - Calon Gubernur Jakarta Pramono Anung atau Pram mengaku ingin menghadirkan politik yang riang gembira sehingga menunjuk komedian Lies Hartono atau Cak Lontong sebagai ketua tim pemenangan pada pilkada provinsi berikon Monas itu.
"Seperti yang saya katakan bahwa politiknya adalah politik riang gembira dan merangkul," kata Pram menjawab awak media di Jakarta Pusat, Jumat (6/9).
BACA JUGA: Ingin Tuntaskan Tugas, Pramono Izin kepada Jokowi Mundur dari Kabinet 2 Pekan Lagi
Dia mengaku tidak mau aura kontestasi politik di Jakarta seperti pilkada sebelumnya yang memunculkan pembelahan sehingga menunjuk Cak Lontong sebagai ketua tim pemenangan.
"Pengalaman menyadarkan kita bahwa Jakarta yang sudah baik ini akan menjadi lebih baik kalau tidak ada konflik, tidak ada tensi yang kemudian menyebabkan pembelahan atau apa pun itu," ujar Pram.
BACA JUGA: Prabowo Sempat Ungkap Candaan Pas Peluk Pramono di Istana, soal Apa?
Dia kemudian menerima pertanyaan awak media soal kemungkinan nama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bakal masuk tim pemenangan Pramono-Rano Karno.
Pram mengaku sudah berbicara dengan Ahok, tetapi eks Gubernur Jakarta itu sudah ditugaskan partai untuk memenangkan kandidat PDI Perjuangan di seluruh Indonesia.
BACA JUGA: Pakar ini Meyakini Tak Ada Reshuffle Meski Risma dan Pramono Maju Pilkada
Namun, eks Sekjen PDI Perjuangan itu menyebut Ahok akan membantu pemenangan Pramono-Rano pada Pilkada Jakarta 2024.
"Beliau tentunya akan membantu, tetapi untuk tim pemenangan kali ini, ya, beliau tidak perlu masuk dalam tim, tetapi beliau akan membantu," katanya.
Diketahui, nama artis Cornelia Agatha dan Maudy Koesnaedi masuk tim pemenangan Pramono-Rano sebagai wakil ketua.
Dia mengatakan pihaknya ingin menciptakan politik yang merangkul sehingga memasukkan kedua pemeran si Doel Anak Sekolahan itu masuk tim pemenangan.
"Kan, politiknya itu politik merangkul, semua orang punya segmen dan sebagainya, tetapi yang perlu saya sampaikan Mbak Maudy sekarang tinggal di Bali, sehingga beliau memberikan catatan belum bisa aktif," ungkap Pram. (ast/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sebelum Kirim Surat Mundur dari Kabinet, Pramono Sudah Bilang Informal ke Jokowi
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Aristo Setiawan