jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah memulai pembangunan Hunian Tetap (Huntap) bagi warga korban erupsi Gunung Semeru, di Lumajang, Jawa Timur.
Pembangunan huntap itu dilakukan Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR bersama dengan BUMN Karya PT Brantas Abipraya dan PT Hutama Karya.
BACA JUGA: Avanza Nekat Terobos Perlintasan KA, Ayep: Sudah Diteriaki Warga
Dirjen Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto mengatakan pembangunan rumah tersebut menggunakan teknologi RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat) dan konstruksi knock down yang dapat dibangun dengan waktu cepat.
"Huntap RISHA yang dibangun adalah rumah tipe 36 di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, untuk relokasi warga terdampak erupsi," ujar Iwan dalam keterangan resmi, Selasa (2/22).
BACA JUGA: 2.000 Lebih ASN Daerah Ini Terima SK PPPK, Gaji Aman, Alhamdulillah
Warga yang direlokasi berasal dari di tujuh desa di Kabupaten Lumajang. yakni Desa Sumbersari, Kebondeli Utara, Kebondeli Selatan, Curah Koboan, Gumukmas, Kamarkrajan, dan Desa Kajar Kuning.
"Ditargetkan penyelesaian secara bertahap sebanyak 126 unit pada akhir Februari 2022 dan penyelesaian 1.825 unit pada akhir April 2022," ujar Iwan.
BACA JUGA: Kabar Gembira, Insentif Guru Honorer dan Nakes Non-ASN Bakal Ditambah, Alhamdulillah
Pada kawasan relokasi korban erupsi Gunung Semeru itu juga disediakan fasilitas lain, seperti masjid, sekolah, sarana olahraga, lapangan, Ruang Terbuka Hijau (RTH), pasar, dan tempat pemakaman. (mcr18/fat/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Mercurius Thomos Mone