jpnn.com - JAKARTA - TNI AL mengerahkan unsur kapal perang jenis Landing Platform Dock (LPD) yaitu KRI Banda Aceh-593 guna mengangkut secara gratis para pemudik dan pengendara sepeda motor dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
"KRI Banda Aceh-593 dikerahkan mengangkut secara gratis para pemudik dan pengendara sepeda motor dari Tanjung Priok, menuju Tanjung Emas Semarang," kata Kadispenum Puspen TNI,(Kol) Cpl Minulyo Suprapto, di Jakarta, Senin (5/8).
BACA JUGA: Pemboman Vihara Dianggap Nodai Kesucian Ramadan
Pemberangkatan mudik gratis dengan KRI Banda Aceh-593 lanjutnya, dimulai pada Minggu, 4 Agustus 2013 pukul 10.00 WIB, dari Pelabuhan Tanjung Priok, tujuan Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.
Kemudian dilanjutkan Selasa, 6 Agustus 2013 pukul 10.00 WIB, dari Pelabuhan Tanjung Priok, tujuan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, ujar Minulyo Suprapto.
BACA JUGA: Negara Lalai Beri Jaminan Keamanan pada Rakyatnya
Sementara itu untuk arus balik dijadwalkan pada Selasa, 13 Agustus 2013 pukul 10.00 WIB, dari PelabuhanTanjung Emas, Semarang, tujuan Pelabuhan Tanjung Priok, imbuhnya.
"Pelayaran Tanjung Priok, – Tanjung Emas, Semarang atau sebaliknya hanya ditempuh selama kurang lebih 20 jam (termasuk tolak dan sandar)," ungkapnya.
BACA JUGA: Kepolisian Dituntut Berikan Jaminan Keamanan Beribadah
Selain kapal perang tersebut, menurut Minulyo Suprapto, TNI Angkatan Laut juga menyiapkan KRI Surabaya-591, dan KRI Teluk Mandar-514 di Surabaya sebagai antisipasi untuk mendukung angkutan mudik lebaran tahun ini.
Disamping itu, TNI AL bekerjasama dengan PT Pelni terkait dengan pengamanan 25 Kapal penumpang PT Pelni. "Bentuk kerjasama tersebut adalah pengamanan melekat dari TNI AL berupa penyertaan satu regu anggota (antara lima hingga delapan orang) dalam tiap trip pelayaran kapal PT PELNI," tutur Minulyo Suprapto.
Tidak sebatas itu, TNI AL juga melakukan kerjasama dengan PT KAI dalam pengamanan di beberapa stasiun Kereta Api.
Hal yang sama juga dilakukan TNI AU, yang telah menyiapkan beberapa pesawat untuk melayani sejumlah rute penerbangan di Indonesia. "Pesawat tersebut diperlukan untuk mengangkut pemudik yang tidak bisa tertampung diangkutan komersial. Sebagai contoh Tiga jenis pesawat hercules disiapkan untuk mengantarkan pemudik dari Banjarmasin tujuan Surabaya, Jakarta dan Yogyakarta," ujarnya.
Di samping pengerahan peralatan tersebut, TNI AU juga menerjunkan beberapa personel guna membantu Kepolisian dalam pengamanan Mudik tahun 2013 ini, imbuhnya. (fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenhub Temukan 10 Pilot Bermasalah
Redaktur : Tim Redaksi