jpnn.com - JAKARTA-- Menjelang hari raya Lebaran, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di seluruh moda transportasi di Indonesia. Kali ini, Kemenhub melakukan Sidak untuk mengecek kesehatan pilot sejumlah maskapai penerbangan.
"Sidak kesehatan pilot di sejumlah maskapai penerbangan sudah dilakukan sejak, Minggu (4/8) di Bandara Soekarno Hatta," kata Thamrin Abudi, Kepala Balai Kesehatan Penerbangan, Ditjen Perhubungan Udara di Jakarta, Senin (5/8).
BACA JUGA: Bocorkan Motif Pemboman, Menag Panen Kecaman
Ia mengungkapkan, dalam sidak tersebut pihaknya memeriksa sekira 22 pilot dan tidak menemukan pilot yang bermasalah. "Pemeriksaan yang dilakukan antara lain tes narkoba dengan pemeriksaan urine. Dan jumlah personil penerbangan yang diperiksa, 22 pilot dan 69 cabin crew. Semuanya negatif dan laik terbang," ungkapnya.
Ia menuturkan, seluruh awak penerbangan wajib menjalani tes kesehatan. Dan jika ada yang tidak lokos pemeriksaan, tidak akan mendapatkan izin untuk terbang. "Mereka harus ikuti tes kesehatan. Sebab, tidak bisa terbang tanpa pemeriksaan kesehatan," tegas Thamrin.
BACA JUGA: Pemboman Bukan Cara Tepat Bantu Etnis Rohingnya
Namun ditambahkannya, meski semua pilot laik terbang namun ada pilot yang mengalami masalah kesehatan. Yang ditemukan sejauh ini dalam pemeriksaan pilot, seperti kolestrol, asam urat dan darah tinggi. "Dari setiap 100 orang yang diperiksa, rata-rata ditemukan 10 orang yang bermasalah," tutup Thamrin. (ian/jpnn)
BACA JUGA: Bom Vihara Ekayana Nodai Kesucian Ramadan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Vihara Dibom, Mahasiswa Budhis Serukan Kerukunan
Redaktur : Tim Redaksi