Inilah Pengakuan Siti Aisyah ke Pejabat KBRI Malaysia

Sabtu, 25 Februari 2017 – 19:49 WIB
Siti Aisyah. Foto: Facebook

jpnn.com - jpnn.com - Pemerintah Indonesia telah memperoleh akses untuk bertemu dengan Siti Aisyah yang kini menjadi tahanan Polis Diraja Malaysia. Sabtu (25/2), Wakil Duta Besar RI di Kuala Lumpur Andreano Erwin menemui tersangka pembunuhan atas warga negara Korea Utara (Korut) Kim Jong-nam itu di tahanan Polis Diraja Malaysia.

“Siti Aisyah dalam kondisi sehat,” ujar Andreano usai bertemu Aisyah di Markas Kepolisian Cyberjaya, Sabtu (25/2). Andreano bertemu warga negara Indonesia (WNI) asal Serang, Banten itu selama setengah jam di tahanan kepolisian.

BACA JUGA: Cewek Pembunuh Jong-nam Ini Memang Agak-agak Gimana...

Andreano menjelaskan, Aisyah mengaku disewa oleh dua orang untuk membawa lelucon ke Jong-nam di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) pada 13 Februari lalu. Hanya saja, Aisyah mengira cairan yang disemprotkan ke wajah kakak tiri Pemimpin Tertinggi Korut Kim Jong-un itu hanya minyak bayi atau baby oil.

Berdasar keterangan Aisyah ke Andreano, penyandang status janda itu mengaku bertemu dengan dua pria bernama James dan Chan. “Tampangnya seperti orang Korea atau Jepang,” ujar Andreano menirukan pengakuan Aisyah.

BACA JUGA: Dampingi Siti Aisyah Agar Tak Jadi Korban Konspirasi

Menurutnya, Aisyah mengaku diberi upah RM 400 untuk membuat lelucon ke wajah Jong-nam. Pengakuan Aisyah menyebut lelucon itu untuk acara reality show di televisi Malaysia.

Aisyah pula yang mengusapkan cairan yang dia kira baby oil itu ke wajah Jong-nam. Ternyata cairan itu merupakan racun mematikan.

BACA JUGA: Ini Cara Korsel Kabarkan Jong-nam Tewas ke Rakyat Korut

Namun, Aisyah mengaku tak tahu soal Doan Thi Huong, warga negara Vietnam yang juga terlibat kasus itu. Baik Aisyah maupun Doan kini menjadi tersangka dan ditahan Polis Diraja Malaysia.(thestar/ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ngeri, Inilah Jenis Racun untuk Membunuh Kim Jong-nam


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler