jpnn.com, BERN - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengungkapkan sosok yang pertama kali menemukan jenazah putranya, Emmeril Kahn Mumtadz.
Dia menjelaskan putranya yang karib disapa Eril itu ditemukan di di Bendungan Engehalde, Sungai Aare oleh seorang guru perempuan.
BACA JUGA: Jenazah Eril Dipulangkan, Sang Kekasih: Sebentar Lagi Kita Ketemu
"Mrs Geraldine Beldi namanya. Seorang guru SD yang menemukan jenazah Eril," bunyi pernyataan Ridwan Kamil melalui akun pribadinya di Twitter, Sabtu (11/6).
Pada Rabu (8/6) pagi, Geraldine berjalan menuju tempatnya mengajar kemudian melihat jenazah seorang pria di pintu air Engehalde.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Kondisi Terkini Nikita Mirzani, Curhat Kekasih Eril Bikin Sedih
"Dia langsung menelepon polisi dan akhirnya jenazah Eril bisa ditemukan," lanjut pernyataan Ridwan Kamil.
Pria yang akrab disapa Kang Emil itu kemudian meminta tim di Bern untuk menemukan Geraldine.
BACA JUGA: Kemnaker Percepat Perjanjian Pertukaran Profesional Muda Antara Indonesia dan Swiss
Dia merasa perlu menyampaikan terima kasih kepada Geraldine sebelum kembali ke Indonesia.
"Alhamdulillah, menunggu dia selesai mengajar jam sebelas tadi kami bertemu dan saya haturkan rasa terima kasih saya," kata Ridwan Kamil.
Eks Wali Kota Bandung itu mengatakan Geraldine dan warga kota Bern lainnya mengetahui kabar hilangnya Eril.
Geraldine yang memiliki dua orang anak sering melihat Sungai Bern saat berjalan kaki hingga dia melihat jenazah Eril.
Perempuan itu juga menyampaikan rasa dukanya kepada Ridwan Kamil.
Untuk itu, Ridwan Kamil meminta Geraldine untuk memberitahunya jika mau berlibur ke Indonesia.
"Nanti semuanya saya yang urus sebagai tanda terima kasih," ujarnya.
Suami dari Atalia itu mengatakan Eril datang ke Bern untuk belajar dan takdirnya ditemukan oleh seorang guru pengajar yang baik.
Kemudian, dia kembali menyampaikan terima kasih kepada Geraldine menggunakan bahasa Jerman, Sunda, dan Indonesia.
"Danke Mrs Geraldine. Hatur Nuhun. Terima kasih," tandas Ridwan Kamil. (mcr9/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lelaki yang Sebut Kematian Eril Hanya Rekayasa Bisa Ditahan Polisi, Asalkan...
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Dea Hardianingsih