jpnn.com - jpnn.com - Seorang anggota DPRD Labuhanbatu Utara (Labura) dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), G Mahyanto meninggal dunia, Kamis (19/1).
Anggota dewan dari Daerah pemilihan V meliputi Kecamatan Kualuh Hulu Kabuaten Labuhanbatu Utara itu meninggal dalam usia 47 tahun, setelah menderita penyakit komplikasi liver yang menahun.
BACA JUGA: Spanduk FPI Dukung Agus-Sylvi Bikin PKB Tak Happy
Mahyanto meningal saat menjalani berobat jalan di tempat keluarganya di Tanjungpura, Kabupaten Langkat.
Bupati Labuhanbatu Utara Khairuddinsyah datang melayat bersama sejumlah kepala SKPD Kamis malam, menunjukan rasa duka yang dalam atas berpulangnya Politisi PKB tersebut.
BACA JUGA: Cak Imin Usung Optimisme untuk Hadapi Tantangan 2017
Bupati mengatakan, almarhum G Mahyanto semasa hidupnya dikenal sebagai sosok yang baik. Baik itu sebagai mitra kerja di pemerintahan maupun di masyarakat.
Makanya dia berhasil dua periode menjadi anggota DPRD di Kabupaten Labuhanbatu Utara. Begitu pula sebagai pemimpin di desa, almarhun terpilih menjadi Kepala Desa di Sono Martani Kecamatan Kualuh Hulu selama dua periode.
BACA JUGA: Musa Zainudin Masih Dalam Bidikan KPK
Itu sudah cukup untuk menunjukan semasa hidupnya adalah orang baik dan dekat dengan masyarakat.
Sementara itu sekertaris desa Sonomartani Tosim kepada Sumut Pos (Jawa Pos Group) mengatakan, almarhum G Mahyanto pernah menjadi mitra kerjanya di Desa Sonomartani.
Banyak orang yang kehilangan atas meningalnya almarhum karena sangat dekat dengan masyarakat Sonomartani. Almarhum meningalkan 3 orang anak satu laki laki dua perempuan, cucu 1 dan istri satu.
Ketua Komisi C DPRD Sumut dari Partai Kebangkitan Bangsa Zeira Salim Ritonga juga turut mengucapkan belasungkawa.
"Innalillahi wainnall... Keluarga besar Zeira Salim Ritonga Turut berduka cita atas meninggalnya Abg kami Kader dan Anggota DPRD F- PKB Kab. Labura, Abg Mayanto Kiranya Amal Ibadah beliau diterima Disisinya Amin.." tulisnya dalam akun medsosnya. (mag-4)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Laskar Aswaja Punya Mabes untuk Tangkal Radikalisme
Redaktur & Reporter : Budi