Innalillahi...Kesetrum, Tergantung di Tiang Listrik

Kamis, 08 Desember 2016 – 13:46 WIB
Suasana evakuasi korban kesetrum di Desa Lok Bangkai Kecamatan Banjang, Kabupaten HSU. Foto: Ist FOR RADAR BANJARMASIN

jpnn.com - AMUNTAI – Peristiwa memilukan menghebohkan warga Desa Lok Bangkai Kecamatan Banjang, Kabupaten Hulu Sungai Utara  (HSU), Kalimantan Selatan.

Warga panic begitu mendengar suara letusan berasal dari tiang listrik,  Selasa (6/12), sekitar pukul 11.00 wita.

BACA JUGA: Tambang Pasir Akhirnya Makan Korban

Usai ledakan warga dikejutkan sesosok manusia tergantung pada tiang listrik.

Belakangan korban kesetrum diketahui bernama Fahruraji bin Asmuni (50), warga Rt 01 Desa Lok Bangkai.

BACA JUGA: Pakde Karwo Tolak Bantuan Pemkot Surabaya, Gimana dong?

Bahkan korban ditemukan sudah tidak bernyawa saat proses evakuasi dari atas tiang maut itu.

"Korban berniat untuk memperbaiki kabel yang ada di tiang listrik. Sebab di rumah korban akan digelar acara kawinan. Nah karena itu ia naik ke tiang listrik yang hanya hitungan meter dari kediamannya. Tak lama ada ledakan dan ia sudah tergantung," sebut Zul,  warga sekitar kejadian.

BACA JUGA: Tim SAR Temukan Puing Pesawat dan Bagian Tubuh Penumpang

Kapolres HSU AKBP Agus Sudaryatno SIK, melalui Kasat Reskrim AKP Sofyan SIK, membenarkan kejadian kesetrum yang terjadi di wilayah hukum Polres Banjang.

"Korban ditemukan tergantung. Saat dievakuasi korban sudah tidak bernyawa lagi," kata Sofyan seperti diberitakan Radar Banjarmasin (Jawa Pos Group)hari ini.

Penjelasan saksi di lokasi kejadian, mengungkapkan bahwa sebelum peristiwa itu, korban sedang memperbaiki aliran listrik yang ada di rumahnya.

Tak lama ia berinisiatif naik ke tiang listrik yang kemudian malah celaka.

"Saat itu ia dalam posisi tergantung pada tiang. Sebab pengaman yang digunakan masih melingkar di tubuhnya," ungkapnya.(mar/sam/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... TNI AL Kembali Gagalkan Penyelundupan Manusia ke Malaysia


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler