Inovasi Baru, Jateng Gelar Popda 2021 dengan Cara Hybrid

Selasa, 06 April 2021 – 23:36 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membuka Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jawa Tengah 2021. Foto: IG @ganjarpranowo

jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membuka Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jawa Tengah 2021 di Hotel Patrajasa Semarang, Rabu (7/4). Sebelumnya, event olahraga itu tak terselenggara tahun lalu.

Peluncuran dihadiri oleh perwakilan atlet, wasit, juri dan sejumlah pejabat penting lainnya. Tahun ini, ajang olahraga tingkat pelajar tersebut akan dihelat dengan model hybrid, yakni secara virtual dan langsung.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Telegram Kapolri Bikin Ribut, Jangan Diganggu, Tolong Perhatikan Peringatan

"Memang dulu waktu mau bikin ada keraguan, tapi kalau tidak dilaksanakan maka tahun ini kembali tidak ada Popda, padahal mereka sudah berlatih dan menyiapkan diri," kata Ganjar usai pembukaan Popda 2021.

Menurut Ganjar, event olahraga model hybrid bukan hal baru di Jawa Tengah. Sebelumnya, model hybrid pernah diterapkan saat gelaran Borobudur Marathon 2020, yang mana ada pelari elit marathon di Borobudur, dan lainnya mengikuti secara virtual.

BACA JUGA: Ganjar Apresiasi Kehadiran Para Ulama dalam Menciptakan Kedamaian di Jateng

"Dari sekian banyak peserta, kita preteli menjadi tim-tim kecil dan dilaksanakan sebanyak 22 kali. Cara-cara seperti ini makin biasa, sehingga Popda tahun ini harapan saya bisa dilaksanakan dengan baik," imbuhnya.

Meski dibuat secara hybrid, tetapi Ganjar menegaskan enilaian akan tetap objektif. Juri dan metode serta metodologi juga sudah disiapkan.

BACA JUGA: Ini Skenario Pak Ganjar untuk Vaksinasi Lansia Selama Bulan Puasa

"Maka percayakan penuh pada jurinya, karena ada yang memang bisa dinilai dalam kompetisi itu secara personal, ada yang tim, ada lawannya dan ada yang tidak. Juri dari sisi penjurian mereka sudah siap semuanya," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Jateng, Sinoeng Rachmadi mengatakan Popda 2021 akan dihelat dengan jadwal yang berbeda

Untuk cabor yang dilombakan virtual, akan dimulai pada 7-10 April 2021.

Ada delapan cabor yang akan digelar virtual, yakni senam, taekwondo poomse, karate kata, judo kata, pencak silat seni, tarung drajat seni gerak, wushu taolu, dan kempo.

"Sementara 10 cabor lain akan digelar secara langsung pada September atau Oktober, sambil mencermati kondisi pandemi setempat," katanya.

Pembukaan event Popda 2021 secara hybrid ini, lanjut Sinoeng, menjadi yang pertama di Indonesia. Sebab dari Sabang sampai Merauke, belum ada daerah yang menggelar Popda dalam masa pandemi sampai saat ini.

"Ini salah satu inovasi dan kepeloporan, karena belum ada daerah yang melaksanakan selain Jateng. Mudah-mudahan dengan dukungan semua pihak, event ini bisa berjalan dengan lancar," pungkasnya. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler