Insentif Guru PAI Non-PNS Cair, Musbihin: Saya Belikan Handphone untuk Anak 

Kamis, 25 November 2021 – 15:30 WIB
Musbihin, guru PAI non-PNS saat menerima insentif. Foto dokumentasi pribadi for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Insentif guru pendidikan agama Islam (PAI) non-PNS sudah masuk ke rekening masing-masing guru. Adapun jumlah insentif itu sebesar Rp 1,5 juta dipotong pajak. 

Ketua Paguyuban Guru Tidak Tetap / Pegawai Tidak Tetap (GTT/PTT) Kabupaten Kebumen Musbihin mengungkapkan dana tersebut sudah masuk ke rekeningnya sejak 24 November 2021.

BACA JUGA: Guru PAI Non-PNS Berserdik Terima Insentif Rp 1,5 Juta? Kemenag Bilang Begini

"Ini kado di Hari Guru Nasional (HGN)," kata Musbihin kepada JPNN.com, Kamis (25/11).

Lalu, Musbihin bersama guru honorer PAI lainnya pada hari ini, mendatangi bank untuk mencairkan dana tersebut secara tunai. 

BACA JUGA: Kabar Terbaik soal Insentif Guru PAI Non-PNS, Alhamdulillah

Yang membuat Musbihin senang karena dananya langsung bisa dicairkan. 

Dari Rp 1,5 juta, kata dia, jumlah yang masuk rekening Rp 1,41 juta.

BACA JUGA: Kapolri Jenderal Listyo Mengeluarkan Perintah Terbaru, Seluruh Jajaran Harus Bergerak Cepat

"Kata orang bank enggak bisa diambil semuanya. Harus ada yang tersisa 50 ribu di buku tabungan," ujarnya.

Musbihin mengaku dana tersebut akan digunakannya untuk membelikan handphone untuk anaknya. 

Dia mengaku selama ini anaknya menggunakan handphone miliknya untuk pembelajaran daring. 

"Boro-boro beli handphone, untuk uang jajan anak saja saya kesulitan mencarikannya," ucapnya.

Oleh karena itu, dia berharap dengan adanya telepon seluler baru tersebut, bisa bermanfaat bagi anaknya untuk mengikuti pembelajaran secara daring. 

Lebih lanjut dia pun berharap pemerintah tidak hanya memberikan insentif, tetapi juga meningkatkan gaji setara UMR/UMK. 

Bukan sekadar gaji yang diterima per triwulan. 

Dia mengungkapkan di Kebumen, ada guru honorer yang sudah menerima dan tidak. 

Alasannya berbeda-beda, ada yang karena sudah menerima tunjangan profesi dan alasan lainnya. (esy/jpnn)


Redaktur : Boy
Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler