jpnn.com, PENAJAM PASER UTARA - Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR berencana meresmikan Bendungan Sepaku Semoi di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada Maret 2023.
"Kami sedang berusaha, bulan Maret sudah bisa peresmian, 2023" kata Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan IV Harya Muldianto ditemui JPNN di Kecamatan Sepaku, Sabtu (5/11).
BACA JUGA: Terowongan Bawah Laut Pertama di Indonesia Akan Dibangun di IKN
Harya mengaku mendapat penugasan mengurusi pengelolaan sumber air baku untuk menyuplai kebutuhan IKN dengan membangun Intake Sungai Sepaku dan Bendungan Sepaku Semoi menggunakan teknologi smart water management.
Khusus Bendungan Sepaku Semoi dibangun di DAS Sungai Tengin yang nantinya juga bisa untuk irigasi dan kebutuhan lainnya.
BACA JUGA: Progres Pekerjaan di Kawasan Inti IKN Nusantara Sudah 15 Persen
"Konstruksinya dari timbunan tanah homogen dengan ketinggian bendungan 25 meter. Volumenya sekitar 600 meter kubik. Panjangnya 450 meter," beber Haryo.
Saat ini lahan yang dibebaskan untuk bendungan itu sudah 378 hektare, namun masih diperlukan 523 hektare lagi untuk genangan dan antisipasi banjir tahunan.
BACA JUGA: Ketua IMI: Pembangunan Sirkuit di IKN Tidak Gunakan Uang Negara, Tetapi
"Penetapan lokasinya lagi diproses," lanjut insinyur yang ikut membidani pembangunan Waduk Jatigede, Jawa Barat tersebut.
Dari penjelasan Haryo, Bendungan Sepaku Semoi di kawasan IKN Nusantara itu dibangun dengan dukungan teknologi canggih.
Bendungan tersebut juga dilengkapi gardu pandang dua lantai berupa museum dan ruang terbuka pada bagian atasnya.
Kemudian, ada gedung unit pengelola bendungan yang bakal dilengkapi teknologi pengatur buka tutup pintu waduk menggunakan komputer.
"Nanti kami cukup pencet keyboard untuk mengatur ketinggian muka air dari ruang kontrol," lanjutnya.
Bendungan yang ditargetkan peresmian Maret 2023, sekarang progres pembangunannya sudah 74-75 persen.
"Pekerjaan terbesar penimbunan tanah, sekarang kami kerja dua sif sampai jam sepuluh malam," ucap Haryo. (fat/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam