IPW: Kasihan juga Tito...

Kamis, 16 Juni 2016 – 19:56 WIB
Tito Karnavian. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane khawatir internal Polri tidak akan ada pergerakan setelah Presiden Joko Widodo menunjuk Komjen Polisi Tito Karnavian jadi calon tunggal Kapolri.

"Saya khawatir, di mulut mendukung namun program Tito tidak dilaksanakan," kata Neta, Kamis (16/6).

BACA JUGA: Ini Pesan Jokowi untuk Gubernur dan Wagub Sulteng

Masalah yang akan terjadi ke depan lanjutnya, sangat mungkin beberapa program strategis Kapolri tidak jalan karena setelah Tito ditetapkan jadi Kapolri, proses kaderisasi berikutnya semakin berat karena masa tugas Tito terlalu panjang.

"Hal yang sangat mungkin terjadi adalah melawan secara diam-diam karena lulusan Akademi Kepolisian setelah 1987 harus menunggu Tito pensiun terlebih dahulu dan itu waktunya lima atau enam tahun lagi," ujar Neta.

BACA JUGA: Sori, Projo Ogah Terjebak Antara Lovers dan Haters Ahok

Bintang tiga di pundak Tito, imbuh Neta, baru tiga bulan. Sementara untuk jadi Kapolri itu ada mekanismenya yang diatur oleh UU. "Penguasa mestinya jangan tabrak-tabrak juga mekanisme itu. Kasihan juga Tito, karena dia nantinya yang akan menanggung beban," pungkasnya. (fas/jpnn)

BACA JUGA: Politikus PKS: Pak Jokowi Sudah Nasehati Tito

BACA ARTIKEL LAINNYA... KERAS! Ahok Minta Junimart Buktikan Omongannya


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler