jpnn.com, PALEMBANG - Polisi akhirnya berhasil meringkus pelaku pembegalan yang beraksi belasan kali di Palembang, Sumatera Selatan.
Pelaku adalah M Iqbal Saputra alias Iqbal, 27, warga Jalan Taqwa, Mata Merah, Kelurahan Sei Selincah, Kecamatan Kalidoni, Palembang.
BACA JUGA: AKBP Dalizon Jalani Sidang Perdana, Kasusnya Bikin Malu Korps Bhayangkara
Tersangka Iqbal setiap beraksi berperan sebagai pilot (yang membawa motor). Uang hasil penjualan sepeda motor milik korban dipakai untuk membiayai ketiga orang istrinya.
“Saya punya tiga istri dan dua orang anak, pak. Satu istri yang sah, dua lagi istri siri. Saya ikut begal untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,” kata tersangka Iqbal.
BACA JUGA: Karier Brigadir Wisnu sebagai Polisi Terancam Tamat, Kasusnya Berat
Setiap beraksi, tersangka selalu menggunakan senjata tajam jenis celurit untuk mengancam para calon korbannya.
“Saat beraksi kami selalu berganti pasangan dan saya selalu yang menjadi pilot. Komplotan kami ada enam orang. Namun, dua sudah ditangkap di Polsek IT II dan yang lain masih belum ditangkap,” ungkap pengangguran ini.
BACA JUGA: Beraksi Belasan Kali, Iqbal Tak Diberi Ampun, Kini Kedua Kakinya Dibalut Perban, Lihat
Waktu yang ditentukan untuk beraksi juga selalu dilakukan pada malam hari dengan target perempuan atau pria yang dinilai komplotan ini lemah.
“Sebelumnya korban selalu kami buntuti dan langsung dipepet. Kawan aku yang cabut kunci motor dan langsung menodongkan celurit. Terus kami langsung kabur, pak,” akunya lagi.
Dari pengakuannya, sepeda motor hasil begal tersebut dijual seharga Rp 2 hingga Rp 4 juta kepada seseorang di Kabupaten Muara Enim.
“Sekali dapat bagian Rp 500 ribu untuk satu motor. Yang jual motor itu adik saya, tetapi kadang dia juga ikut begal,” tandasnya.
Dari catatan kepolisian, aksi komplotan tersangka Iqbal ini sudah melakukan belasan bahkan puluhan kali di wilayah hukum Kota Palembang.
Aksi terakhir, tersangka membegal seorang ibu-ibu saat hendak ke pasar dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat pada Maret lalu saat melintas di Jalan Angkatan 45.
Saat diamankan, warga Jalan Taqwa Mata Merah, Kelurahan Sei Selincah, Kecamatan Kalidoni, Palembang ini terus meringis menahan sakit seusai kedua betis kakinya ditembus timah panas petugas Unit Reskrim Polsek IB I pimpinan Iptu Apriansyah, SH, Kamis (9/6).
“Pelaku kami amankan saat berada di kawasan Jalan Veteran. Kami berikan tindakan terukur lantaran pelaku mencoba kabur dan melakukan perlawanan saat akan diamankan,” kata Kapolsek IB I, Kompol Roy A Tambunan, SIK, Kamis (9/6).
Kapolsek mengatakan, semua yang menjadi korban tidak ada yang sampai terluka karena pasrah saat ditodongkan senjata tajam.
“Beraksi di tengah malam hingga subuh, dengan mengincar perempuan atau pria sudah tua yang dianggapnya lemah,” kata Kapolsek.
Kompol Roy mengimbau kepada warga yang menjadi korban dari komplotan begal ini, dapat mendatangi Polsekta IB I.
BACA JUGA: Perintah Kombes Ngajib Tegas: Tangkap Pelaku dalam Waktu Kurang dari 12 Jam
“Bagi warga yang merasa menjadi korban, bisa datang mengkroscek. Barang kali bisa kami tindaklanjuti laporannya, karena kami juga berupaya menemukan motor hasil kejahatan mereka,” tutup Roy.(dho/sumeks)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean