jpnn.com - JAKARTA – Beberapa pemain Timnas Indonesia saat ini berkiprah di luar negeri.
Nah, Irfan Bachdim adalah pemain yang paling aktif mengikuti program latihan yang diberikan oleh Alfred Riedl.
BACA JUGA: Aduh, Indonesia Cuma Kirim Satu Wakil di Semifinal French Open
Sejak timnas mulai dari tahap seleksi awal Agustus lalu, striker Hokkaido Consadole Sapporo di kasta kedua kompetisi Jepang itu tak pernah absen.
Berbeda dengan Andik Vermansah yang baru bisa bergabung dengan tim saat skuad besutan Alfred Riedl itu menjalani pertandingan ujicoba internasional.
BACA JUGA: Maung Bandung Berburu Poin Penuh di Laga Tandang
Sementara, saat program training center berlangsung, gelandang serang yang saat ini memperkuat Selangor FA di Malaysia Premier League itu tidak pernah bergabung.
Begitu juga dengan Stefano Lilipaly, gelandang nanturalisasi asal Belanda yang saat ini berkompetisi di kasta kedua liga Belanda bersama Telstar FC.
BACA JUGA: Jelang Hadapi Persipura, Striker Asing Sriwijaya FC Ini Punya Misi Lain
Lilpaly diketahui baru bisa bergabung dengan skuad Garuda – julukan Timnas—saat pertandingan ujicoba internasional melawan Vietnam di Hanoi pada 8 November mendatang.
Asisten pelatih Timnas, Wolfgang Pikal mengatakan, bahwa kondisi tersebut sangat wajar. Sebab, pemberlakuan setiap klub ke pemain juga tidak sama.
“Irfan misalnya, yang oleh klubnya (Hokkaido Consadole Sapporo, red) memang sudah diberikan keleluasaan penuh untuk memperkuat timnas Indonesia,” kata Pikal.
Itu berbeda dengan Andik dan Stefano yang masing-masing masih sangat dibutuhkan oleh klub mereka.
Seperti diketahui, Andik masih harus tetap berlatih bersama Selangor FA meski kompetisi Malaysia Premier League sudah selesai.
Sebab, 30 Oktober nanti, mereka harus bertanding di final Piala Malaysia melawan Kedah FA.
Sementara Lilipaly masih harus menjadi bagian dalam timnya di sejumlah pertandingan penting di Belanda.
“Ini mungkin karena Irfan di klub juga bukan menjadi starter seperti Andik dan Lilipaly di klub mereka. Jadi, ada keleluasaan tersendiri yang didapatkan Irfan untuk bergabung dengan timnas. Ini satu keuntungan bagi kami,” tegasnya.
Meski begitu, pria asal Austria itu menyatakan, Irfan batal bergabung dalam program pemusatan latihan yang berlangsung di lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci-Banten mulai hari ini sampai 1 November mendatang.
Irfan harus istirahat total untuk menyembuhkan cedera hamstring yang dia alami saat pemusatan latihan di Sleman, pekan lalu.
“Tapi, saat ujicoba lawan Myanmar, dia sudah bergabung dengan tim,” tegasnya.
Seperti yang diketahui, Timnas akan menjalani dua pertandingan ujicoba internasional sebelum tampil di Piala AFF 2016 di Filipina pada 19 Desember mendatang.
Masing-masing melawan timnas Myanmar pada 4 November di Yangon, serta bertandang di markas timnas Vietnam di Hanoi empat hari kemudian. (ben)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Djadjang Sebut PSM Sudah Tak Sekeras Era Perserikatan
Redaktur : Tim Redaksi