Irjen Luthfi: Jangan Sampai Ada Gangguan Distribusi BBM

Senin, 05 September 2022 – 19:00 WIB
Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi. Foto: Humas Polda Jateng

jpnn.com - SEMARANG - Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi memastikan mengawal jalur distribusi bahan bakar minyak (BBM). Hal itu dilakukan seusai pemerintah memutuskan menaikkan harga komoditas energi bersubsidi tersebut.

Luthfi mengatakan bahwa personel keamanan juga ditempat di tiap-tiap stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) agar tidak terjadi disparitas maupun spekulan. 

BACA JUGA: Arief Poyuono Bandingkan Kenaikkan BBM Pasca Reformasi dan Zaman Jokowi, Oh Tidak!

Jenderal bintang dua itu menyatakan pengawalan dan pengawasan jalur distribusi bertujuan supaya BBM bersubsidi tepat sasaran dan tidak disalahgunakan.  

"Jangan sampai ada gangguan distribusi mulai dari kilang, depo, SPBU, sampai ke konsumen," kata Irjen Luthfi di Semarang, Jateng, Senin (5/9). 

BACA JUGA: Harga BBM Naik, PMII Kepung Patung Kuda, yang Turun Hanya Air Mata

Berkaitan dengan penyampaian pendapat di muka umum tentang penyesuaian harga BBM, Irjen Luthfi menegaskan kepolisian siap memberikan pengamanan.

"Silakan sampaikan pendapat di muka umum, tetapi masyarakat jangan anarkis," katanya.

BACA JUGA: Demo Tolak Kenaikan BBM, Mahasiswa di Pekanbaru Punya 3 Tuntutan untuk Jokowi

Menurut dia, prosedur tetap pengamanan aksi penyampaian pendapat di muka umum disesuaikan dengan kondisi masing-masing polres.

"Masing-masing polres punya prosedur tetap, Polri wajib mengamankan," katanya.

Sebelumnya, pemerintah menyesuaikan harga BBM subsidi Pertalite menjadi Rp 10 ribu per liter dari sebelumnya Rp 7.650 per liter dan Solar dari Rp 5.150 per liter menjadi Rp 6.800 per liter.

Kemudian, untuk BBM nonsubsidi, pemerintah menyesuaikan harga Pertamax dari Rp 12.500 per liter menjadi Rp 14.500 per liter. (antara/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler