jpnn.com, DHARMASRAYA - Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Teddy memberikan peringatan keras kepada warganya yang sudah bergabung dalam kelompok teroris Negara Islam Indonesia (NII).
Dia meminta warga yang sudah berjanji setia kepada kelompok teroris untuk segera kembali ke NKRI.
BACA JUGA: Teroris NII Ingin Melengserkan Pemerintahan Jokowi Sebelum 2024, Densus 88 Bereaksi
“Masyarakat yang terafiliasi (kelompok teroris, red) agar dengan kesadaran hati kembali ke NKRI,” kata Teddy dalam siaran persnya, Kamis (28/4).
Orang nomor satu di Polda Sumbar itu menyebut kelompok teroris NII sangat mengancam ketenteraman masyarakat.
BACA JUGA: Fasilitasi 391 Anggota NII Berikrar Setia Kepada NKRI, Irjen Marthinus: Ini Jumlah Paling Besar
"Teror dalam bentuk apapun, dalam eskalasi apapun itu meresahkan masyarakat," ujar Teddy dalam siaran persnya, Kamis (28/4).
Teddy pun memastikan keamanan bagi warga Dharmasraya yang sudah mencabut baiat NII.
BACA JUGA: NII Berencana Menggulingkan Pemerintahan Jokowi, Bamsoet Minta Densus 88 Melakukan Ini
“Kami berikan jaminan keamanan bagi mereka (eks NII, red) yang telah kembali ke NKRI yang berideologi Pancasila dan UUD 1945," ujarnya.
Sebanyak 391 orang yang tergabung dalam kelompok teroris NII telah menyatakan kembali ke NKRI yang berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang 1945.
Hal ini mereka sampaikan saat mencabut baiat masal dengan melakukan pengucapan sumpah setia kepada NKRI di auditorium kantor Bupati Dharmasraya, Rabu (27/4) sore.
Baiat masal tersebut disaksikan langsung oleh Kadensus 88 AT Polri Irjen Marthinus Hukom, Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, Kapolda Sumbar Irjen Teddy Minahasa, serta para tokoh lainnya. (cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... NII Pengin Lengserkan Jokowi Sebelum 2024, Stanislaus Tak Percaya, Oh Golok
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan