Irwan Soroti Pembebasan Lahan Menuju Jembatan Penghubung Balikpapan - IKN

Kamis, 14 Oktober 2021 – 19:30 WIB
Anggota Komisi V DPR RI Irwan Fecho (kiri) saat inspeksi ke Jembatan Pulau Balang yang menghubungkan Balikpapan dan IKN, Kamis (14/10). Foto: dokpri Irwan Fecho

jpnn.com, BALIKPAPAN - Anggota Komisi V  DPR RI Irwan mempertanyakan masalah pembebasan lahan untuk pembangunan jalan menuju Jembatan Pulau Balang, baik di sisi Kota Balikpapan dan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).

Padahal, Jembatan Pulau Balang yang melintasi selat Balikpapan itu nantinya bakal menjadi penghubung antara kota minyak dengan ibu kota negara (IKN) baru di PPU.

BACA JUGA: Tokoh Pemuda Adat Paser Menolak Keras IKN, Konflik Lahan dan SDM menjadi Sorotan

Irwan mengatakan Jembatan Pulau Balang secara fisik sudah selesai dibangun 100 persen, tetapi belum dapat difungsikan lantaran akses jalannya belum ada.

"Masalah pembebasan lahan yang berlarut-larut menjadi salah satu penyebab belum mulainya pembangunan akses darat jembatan di wilayah Balikpapan," kata Irwan usai inspeksi ke jembatan itu, Kamis (14/10).

BACA JUGA: Pembunuh Pria di Kamar Hotel di Medan Terungkap, Motifnya, Ya Tuhan

Politikus yang beken disapa dengan panggilan Irwan Fecho itu mendesak pemerintah pusat turun tangan untuk membangun akses jalan ke Jembatan Pulau Balang pada sisi darat Balikpapan.

Irwan mengaku sudah menyampaikan permasalahan itu kepada Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat rapat kerja di Komisi V DPR.

BACA JUGA: Peringkat ke-85 PPPK Guru Tahap I Asal Garut Ini Harus Telan Pil Pahit

"Saya mendesak agar akses darat ini segera dituntaskan dan ditangani pemerintah pusat," ujar wakil sekretaris Fraksi Demokrat DPR itu.

Irwan mengingatkan jangan sampai investasi pemerintah melalui SBSN senilai Rp 1,38 triliun untuk Jembatan Pulau Balang tidak fungsional dan berlarut-larut tanpa solusi konkret.

Wasekjen DPP Partai Demokrat itu menyebut Jembatan Pulau Balang merupakan yang terpanjang di Asia untuk kategori jembatan kabel beton dengan panjang bentang 402 meter.

Terlepas dari adanya isu IKN, kata Irwan, akses jalan ke Jembatan Pulau Balang sisi Balikpapan harus terhubung dan fungsional karena menjadi jalur strategis ekonomi dan transportasi yang menghubungkan antarkabupaten dan provinsi.

"Kami akan terus mengawal permasalahan Jembatan Pulau Balang sampai tuntas dan berfungsi optimal," tandas Irwan Fecho. (fat/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler