jpnn.com - JAKARTA - Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan memang sudah meminta izin Presiden Joko Widodo sebelum menghadiri sidang Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
Namun, pihak Istana ternyata menyesalkan keputusan Luhut bertemu anggota MKD sebelum kehadirannya di Senayan, Senin (14/12). Sebelumnya, tiga anggota MKD datang dalam konferensi pers yang digelar Luhut pekan lalu.
BACA JUGA: Awas! Ini yang Harus Dihindari Pemerintah saat Negosiasi Kontrak Freeport
"Memang patut disayangkan dalam konpres tersebut ada anggota MKD yang hadir," ujar Seskab Pramono Anung di Istana Negara, Jakarta, Senin (14/12).
Namun, Pramono menjamin bahwa Luhut masih satu suara dengan Jokowi tentang
BACA JUGA: Catat! Capim KPK Mantan Hakim Ini Tegaskan Tak Tertarik Perempuan Lain
kontrak karya Freeport. Yaitu mengutamakan empat poin penting yang harus dilakukan Freeport.
Keempat poin itu ialah divestasi, royalti, perbaikan nasib masyarakat Papua dan pembangunan smelter. Pramono yakin, Luhut sudah membuka semua yang diketahuinya dalam MKD.
BACA JUGA: Menurut Pengamat UI Ini Para Anggota MKD Sekarang Perlu Diberi Kuliah Etik
"Saya yakin Pak Luhut tidak akan membela siapa-siapa. Karena apa yang disampaikan itu untuk Pak Luhut sendiri," tegas Pramono. (flo/jpnn).
.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perjanjian Jaman Pak Harto Dinilai Penyebab Urusan Freeport jadi Pelik
Redaktur : Tim Redaksi