ITB Gantikan Jalur Mandiri dengan Undangan

Kamis, 20 Januari 2011 – 20:42 WIB

JAKARTA — Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB), ProfAkhmaloka, Ph.D menyatakan bahwa ITB tengah bersiap untuk mensosialisasikan penerimaan mahasiswa melalui jalur undangan

BACA JUGA: Korsel Bagi-bagi 10 Ribu Piano ke SD

Penerimaan dengan jalur undangan itu merupakan ganti seleksi mandiri yang dilarang Kemendiknas karena hanya bisa dilakukan setelah Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)


Menurut Ahmaloka, pengumuman mengenai penerimaan mahasiswa jalur undangan tersebut akan dimulai pada akhir minggu ini, “Mengenai jadwal pastinya, nanti akan diumumkan

BACA JUGA: Pekan Depan, Dana BOS Tahap Awal Sampai ke Daerah

Tetapi dapat dipastikan bahwa pengumuman itu mungkin akan keluar pada akhir minggu ini,” ungkap Akhmaloka ketika dihubungi melalui telepon selularnya, Jakarta, Kamis (20/1).

Akhmaloka mengatakan, sesuai kesepakatan dengan Kementrian Pendidikan Nasional ITB pada tahun ini akan menghapus penerimaan mahasiswa melalui jalur mandiri
“Ini sudah keputusan kami (ITB), yakni kami tidak akan menggunakan jalur mandiri

BACA JUGA: PTN Boleh Seleksi Calon Mahasiswa Anak Nelayan

100 persen melalui jalur Seleksi Nasional Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN),” terangnya.

Sekadar diketahui, penerimaan mahasiswa melalui jalur SNMPTN tersebut terbagi dua caraYakni, dengan cara ujian tertulis, dan undanganUntuk penerimaan mahasiswa jalur undangan ini, proses penerimaannya dengan melihat prestasi akademik siswa selama menempuh pendidikan di Sekolah Menengah Atas (SMA).

Lebih lanjut Akhmaloka menjelaskan, alokasi kursi mahasiswa yang diterima ITB melalui jalur undangan ini sebanyak 60 persenSedangkan sisanya, sebanyak 40 persen untuk mahasiswa yang lolos ujian tertulis SNMPTN 2011

“Meskipun ada imbauan dari pemerintah minimal menerima mahasiswa undangan sebanyak 25 persen dari para siswa terbaik di sekolah, tetapi kali ini ITB memberanikan diri untuk lebih banyakKita ingin mendapatkan lebih banyak anak-anak yang berkualitas,” tukasnya.

Penerimaan melalui jalur undangan itu selain hanya untuk menjaring siswa berkualitas, juga untuk memberikan bantuan dan keringanan terhadap anak-anak atau calon mahasiswa miskin yang berprestasiSeperti sudah dicanangkan Kemdiknas, seluruh PTN wajib menerima mahasiswa miskin minimal sebanyak 20 persen

“Dengan penetapan porsi 60 persen jalur undangan ini, selain kita akan memberikan beasiswa mahasiswa miskin, kita juga akan mendapatkan mahasiswa berkualitas,” imbuhnya(cha/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kaji Pelaksanaan Ujian Mandiri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler