Ito: Tak Perlu Ada Satgas Mafia Pemilu

Rabu, 06 Juli 2011 – 15:40 WIB
JAKARTA- Mantan Kabareskrim Polri Komjen (pol) Ito Sumardi mengatakan wacana pembentukan badan baru berupa Satgas Mafia Pemilu dinilai tidak efektifMenurutnya pola penanganan pidana pemilu melalui Panwaslu-Bawaslu-Polri saat ini sudah benar.

"Penanganan kasus pilkada ada mekanismenya

BACA JUGA: Kabareskrim Pensiun, Lima Kapolda Mutasi

Kalau dikatakan lebih baik membuat badan independen saya kira kurang tepat
Undang-undang  mengatakan kalau ada kejadian dilaporkan ke Panwaslu atau Bawaslu

BACA JUGA: Komisi Yudisial Gandeng PPATK

Kalau ada pidana diteruskan ke polisi," ujar Ito Sumardi di Mabes Polri Jakarta, Rabu (6/7).

Wacana pembentukan badan independen baru untuk mengusut dugaan mafia dalam pemilihan umum mengemuka menyusul terkuaknya dugaan pemalsuan surat keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai hasil sengketa pemilu yang diduga melibatkan oknum MK dan KPU.

Sementera di Komisi II DPR RI sendiri telah terbentuk Panitia Kerja (Panja) Mafia Pemilu terkait dugaan pemalsuan yang disebut melibatkan amantan anggota KPU Andi Nurpati
Kasus ini sendiri kini masih ditangani polisi dan telah menetapkan seorang tersangka.

Meski begitu, Ito menegaskan bahwa Polri akan mengusut tuntas pelaku dugaan pemalsuan surat MK tersebut

BACA JUGA: Kapolri: Nazaruddin Belum Terdeteksi

Ini dibuktikan dengan dilakukannya pemeriksaan kepada sejumlah orang yang dinyatakan mengetahui peristiwa itu.

"Masalah laporan surat MK, kita sudah periksa 15 orangSudah tetapkan satu tersangka, ke depan akan dipelajari secara cermat oleh kaba (Kabareskrim)  yang baru," tambahnya.(zul/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pohan Anggap Nazaruddin Seperti Hantu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler