Jadi Dirjen Imigrasi Irjen Ronny Pensiun Dini

Senin, 10 Agustus 2015 – 18:27 WIB
Ronny Sompie. FOTO: dok/jpnn.com

jpnn.com - JAKARTA - Indonesia Police Watch  memberi apresiasi pada pemerintahan Presiden Joko Widodo yang sudah memberi kepercayaan pada perwira tinggi Polri Irjen Pol Ronny Franky Sompie menjadi Direktur Jenderal Imigrasi Kemenkum HAM.

Menurut Ketua IPW Neta S Pane, dilantiknya Ronny menunjukkan semakin tumbuhnya kepercayaan pemerintah pada Polri. "Secara jangka panjang diharapkan hal berlanjut pada berkembangnya kepercayaan masyarakat pada Polri," kata Neta, Senin (10/8).

BACA JUGA: Mengimpor Disaat Panen Petani, Mabes Bidik Tujuh Importir Nakal

Menurut dia, dilantiknya Ronny yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Bali siang tadi membuat  keberadaannya sebagai Pati Polri otomatis harus dilepaskan. "Artinya, Ronny pensiun dini sebagai Pati Polri dengan pangkat Irjen," katanya.

IPW berharap Ronny mampu dengan maksimal mengemban tugas dan kepercayaan yang diberikan pemerintah kepadanya sebagai Dirjen Imigrasi. Sehingga dalam waktu singkat Ronny  bisa memperbaiki dan meningkatkan pelayanan keimigrasian kepada masyarakat.

BACA JUGA: Gantikan Anis, Sohibul Iman jadi Presiden PKS

IPW mencatat,  ada tiga tugas jangka pendek yang harus dilakukan Ronny. Pertama, meningkatkan pengawasan orang asing. Kedua, melakukan penegakan hukum dengan maksimal terhadap orang asing yang melakukan pelanggaran keimigrasian.

Menurut dia, selama ini orang orang asing sangat bebas melakukan pelanggaran di Indonesia.

BACA JUGA: Siap-siap, Calon Dubes RI Harus Penuhi Kriteria Ini

"Banyak orang asing yang bekerja tanpa izin, mulai dari eksekutif yang bekerja tanpa izin, menjadi pengedar narkoba hingga menjadi pelacur kelas atas di tempat-tempat hiburan malam," kata Neta.

Ketiga, menjadi fasilitator penggerak ekonomi, terutama untuk keberadaan investor asing yang hendak berinvestasi di Indonesia.

Di banyak negara, isu imigrasi menjadi penting dan strategis. Bahkan banyak tokoh-tokoh dunia yang hendak menjadi presiden di negaranya, berkampanye dengan tema yang mengedepankan isu keimigrasian. 

Di Indonesia isu ini dianggap kurang penting. Padahal, manusia Indonesia sering menjadi korban perdagangan manusia dan wilayah Indonesia sering dipecundangi orang-orang asing.

"IPW berharap Ronny mampu mengedepankan isu isu imigrasi sehingga menjadi perhatian pemerintah Jokowi," kata Neta.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Anton Charliyan mengatakan, kalau sudah turun SK dari Presiden berarti Ronny akan segera beralih status dari Polri menjadi PNS.

"Nanti beliau akan alih status kemudian hak dan kewenangannya jadi PNS. Kalau keluar tidak dapat pensiun. Kalau alih status tetap. Bahkan mungkin menguntungkan," kata Anton di Mabes Polri, Senin (10/8).

Sejauh ini, Polri belum mengumumkan siapa pengganti Ronny sebagai Kapolda Bali. Anton pun mengaku tidak tahu karena belum ada telegram Kapolri. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Gobel Ancam Pidanakan Importir Nakal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler