jpnn.com - PURWAKARTA - Wakil Bupati Purwakarta Dadan Koswara dikabarkan masuk struktur pengurus DPD Golkar Jawa Barat. Padahal, dia sebelumnya diketahui sebagai kader PDI Perjuangan.
Menurut Ketua DPC PDIP Purwakarta Acep Maman, jika isu itu benar, Dadan harus segera mengundurkan diri. "Jika memang Dadan Koswara masuk dalam jajaran kepengurusan DPD Golkar Jabar, yang bersangkutan harus membuat surat pengunduran secara resmi yang ditujukan kepada DPC partai dan tembuasan ke DPP," kata Acep Maman kepada Pasundan Ekspres, Selasa (24/5).
BACA JUGA: DPR Terus Berjuang Hapus Pasal Ini dari UU Pilkada
Menurutnya, Dadan Koswara merupakan petugas partai yang ada di eksekutif. Karenanya, isu tersebut harus segera diklarifikasi oleh yang bersangkutan.
Acep pribadi mengaku akan sangat kecewa jika isu tersebut ternyata memang benar adananya. Seharusnya, Dadan terbuka jika ada masalah dengan partai. "Dia simbol PDIP di pemerintahan, jika memang yang bersangkutan pindah partai, setidaknya harus ada komunikasi sebelumnya," imbuhnya.
BACA JUGA: Fenomena Ahok Tunjukkan Pentingnya Revisi UU Atur Soal Ini
Seperti diketahui, DPD Golkar Jabar saat ini dipimpin oleh Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi. Menurut sumber Pasundan Ekspres di internal Golkar, Dedi menarik sejumlah tokoh dari Purwakarta untuk masuk ke jajaran kepengurusan.
"Selain Dadan Koswara ada juga kader partai lain dan ada pemborong (pengusaha) juga," kata sumber tersebut, seraya mewanti-wanti namanya tidak dikorankan.
BACA JUGA: Muda Mudi Ahok Tak Mau Seperti Teman Ahok
Hingga berita ini ditulis, Pasundan Ekspres belum dapat mengkonfirmasi Dadan Koswara. Dihubungi melalui selulernya tidak ada jawaban. (yus/dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beginilah Jurus Teman Ahok Kejar Target Sejuta KTP
Redaktur : Tim Redaksi