jpnn.com - JAKARTA - Sejumlah perwira tinggi Polri diduga menjadi sasaran kelompok teroris ISIS. Salah satunya yang jadi target, yakni Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Tito Karnavian.
Mengetahui itu, Tito menegaskan tidak sedikit pun gentar menghadapi pelaku terorisme. Bahkan dirinya optimis akan memberantas segala jaringan teroris di wilayah hukumnya.
BACA JUGA: Jaman SBY Ditolak, kok Menteri Rini Kasih Lampu Hijau?
Meski begitu, Tito menduga dirinya masuk daftar list target teroris lantaran pernah menjabat sebagai kepala Densus 88 Antiteror Mabes Polri. "Alasannya tanyakan mereka. Mungkin saya bekas Densus 88 dan Kapolda, mungkin itu," ujar Tito di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (25/12).
Memang benar, Tito pernah menjabat sebagai Kepala Densus 88 Mabes Polri terhitung dari November 2009 sampai Oktober 2010. Tito saat itu, berperan aktif memerangi kelompok teroris.
BACA JUGA: SIMAK: Pesan dan Ucapan Selamat Natal Panglima TNI
Adanya rencana mensasar perwira tinggi Polri ini terbongkar pascapenangkapan terduga anggota ISIS berinisial AH di Bekasi beberapa hari lalu. Selain Tito, petinggi Korps Bhayangkara lain yang kabarnya jadi sasaran termasuk Kapolri Jendral Badrodin Haiti dan beberapa kapolda.
"Mereka merencanakan dan sebenarnya target utama mereka kepolisian. Tapi kami lebih dulu melakukan antisipasi," terang Tito. (Mg4/jpnn)
BACA JUGA: Diteror ISIS, Kapolri: Pemimpin Tidak Gentar!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dari Zaman ke Zaman Pemerintah yang Kasih Subsidi ke Rakyat, Bukan Sebaliknya
Redaktur : Tim Redaksi