Jaga Kesehatan Hati dengan Mengonsumsi 7 Makanan Ini

Rabu, 15 Juni 2022 – 05:58 WIB
Ilustrasi Wortel. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - HATI merupakan organ yang penting bagi manusia. Untuk itu, kita semua tentu saja wajib menjaga kesehatan hati.

Organ hati mendetoksifikasi dan membantu dalam sintesis protein, metabolisme, dan produksi bahan kimia yang diperlukan untuk proses pencernaan.

BACA JUGA: 10 Jenis Makanan ini Bisa Lindungi Kesehatan Hati

Hati atau liver juga menyimpan glikogen dan berperan dalam produksi empedu, sekresi hormon, dan dekomposisi sel darah merah.

Oleh karena itu, setiap gangguan hati bisa menghambat semua fungsi metabolisme ini.

BACA JUGA: Atasi Migrain dengan 7 Makanan Sehat Ini

Untuk menjaga kesehatan hati, ada beberapa makanan sehat yang bisa Anda konsumsi.

Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Stylecraze.

BACA JUGA: Waspada Ladies, 3 Jenis Makanan Lezat Ini Memicu Kanker Payudara

https://www.stylecraze.com/articles/foods-to-eat-for-a-healthy-liver/?fbclid=IwAR1BH6F3SKj3cQvsq6g2RfCjkPh_xd_E6uK2J3Y4MT8C2ayiG7DYOPVXnW8.

1. Bawang Putih

Detoksifikasi penting untuk menjaga kesehatan hati Anda. Bawang putih kaya akan allicin, antioksidan yang melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif.

Ini juga menunjukkan efek hepatoprotektif (perlindungan hati), yang merangsang hati untuk mengaktifkan enzim yang bisa mengeluarkan zat berbahaya.

2. Teh Hijau

Teh hijau kaya akan antioksidan dan memiliki banyak manfaat kesehatan.

Polifenol utama yang bertanggung jawab atas semua kebaikan teh hijau adalah katekin.

Ilmuwan Tiongkok menegaskan bahwa peminum teh hijau menunjukkan penurunan yang signifikan dalam risiko kanker hati, penyakit hati, steatosis hati, sirosis hati, dan hepatitis.

3. Kopi

Kopi merupakan salah satu minuman yang banyak digemari, selain efeknya yang merangsang, kopi juga memiliki peran hepatoprotektif.

Sebuah studi pada pria setengah baya Jepang menunjukkan bahwa kopi mungkin menawarkan efek perlindungan terhadap disfungsi hati.

Studi lain yang diterbitkan dalam Journal of Hepatology menunjukkan hubungan terbalik antara asupan kopi dan kejadian penyakit hati kronis.

Orang yang minum 3 cangkir kopi per hari menunjukkan tingkat perkembangan penyakit yang lebih rendah dibandingkan mereka yang minum kurang dari 1 cangkir/hari.

4. Kunyit

Kurkumin dalam kunyit merupakan agen bioaktif utama yang memiliki efek hepatoprotektif.

Ini membantu melindungi hati dari penyakit hati dan cedera dengan mengurangi peradangan, meminimalkan stres oksidatif, dan meningkatkan metabolisme lipid dan sensitivitas insulin.

5. Jeruk bali

Grapefruit merupakan makanan sehat yang kaya antioksidan dan telah ditemukan untuk meningkatkan kekebalan tubuh.

Ilmuwan Jepang melakukan percobaan di mana mereka memberi makan tikus laboratorium dengan jus jeruk bali, jus oroblanco, dan campuran gula.

Setelah satu minggu, tikus disuntik dengan prokarsinogen.

Tikus yang diberi makan jus grapefruit ditemukan memiliki ekspresi enzim hati yang lebih cepat dan lebih aktif yang membantu dalam detoksifikasi.

6. Ginseng

Ginseng adalah ramuan obat yang ditemukan di akar tanaman Panax ginseng (jangan dikelirukan dengan ginseng Amerika atau Siberia).

Ini mengandung senyawa yang dikenal sebagai ginsenosides yang dianggap bertanggung jawab atas sifat obatnya.

Ada sekitar 40 ginsenosides yang terkandung dalam ginseng, yang telah ditemukan untuk melindungi terhadap kerusakan hati, toksisitas hati, sirosis, dan perlemakan hati.

7. Wortel

Wortel bisa mengurangi risiko perlemakan hati nonalkohol dan toksisitas hati.

Ilmuwan dari National Institute of Nutrition, Jamia Osmania, Hyderabad, India, melakukan penelitian dengan memberi tikus suplemen jus wortel selama delapan minggu.

Mereka menemukan bahwa jus wortel secara signifikan mengurangi kadar DHA, trigliserida, dan MUFA (Mono Unsaturated Fatty Acids) di hati.(fny/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany Elisa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler