jpnn.com - JAKARTA - PT Adhi Karya mendapat tugas dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengerjakan proyek Light Rail Transit (LRT) di sekitar wilayah Jakarta. Proyek yang direncanakan bakal rampung tahun 2018 itu dipercaya akan menjadi sistem transportasi dambaan masyarakat.
Selain nyaman dan cepat, tarif LRT terbilang murah jika dibanding naik moda transportasi lain atau membawa kendaraan pribadi. Dengan kapasitas angkut penumpang sekitar 360 ribu orang per hari, tarif LRT hanya Rp 1.000 per kilo meter. Contohnya rute Cibubur-Grogol 15 km, maka tarifnya Rp 15 ribu.
BACA JUGA: Kecuali Nasdem, DPRD Sepakat Gunakan APBD DKI Tahun 2014
"Tarif segitu murahlah, misalnya Cibubur- Grogol, jaraknya 15-20 menit sampai hanya Rp 15 ribu. Dibanding kalau harus pakai kendaraan pribadi atau angkutan lain. Belum macetnya segala macem, sampai nggak dengan jarak tempuh segitu," ulas Direktur Utama Adhi Karya, Kiswodarmawan di kantornya, Jakarta, Jumat (20/3) petang.
Kiswo menjamin, moda transportasi LRT bakal menjadi primadona. Sebab masyarakat sudah bosan saban hari macet di mana-mana. Dengan menggunakan LRT, maka kecepatan akan konstan berada di 40 km/jam.
BACA JUGA: Banjir Belum Surut, Hujan Ringan Hantui Jakarta
"Naik LRT, dijamin nggak akan stres di jalan, nyaman, cepet. Tinggal duduk manis," kata Kiswo. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Duh...Anak Pidanakan Ibu Kandungnya yang Sudah Tua
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hasil Print Out E-budgeting Cuma Rekapitulasi Belanja Langsung
Redaktur : Tim Redaksi