Jalan Raya Ditanami Pohon Pisang

REDELONG - Kondisi jalan yang rusak parah akibat tidak adanya perhatian Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), membuat warga Warga Kampung Blang Panas Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah protes kerasUniknya, sikap protes itu dengan cara menanamkan sejumah pohon pisang di tengah badan jalan raya yang menghubungkan  dari Simpang Tritit hingga menuju Simpang Tiga Redelong Ibu kota Redelong.

"Kami warga Bener Meriah sangat kecewa, jalan ini sudah lama rusak, tapi tidak ada perhatian pemerintah," kata Rony, seorang  warga.
  
Alasan mereka menanam pohon pisang di jalan pintu masuk ke Kabupaten Bener Meriah agar para pejabat yang melintas menuju kantornya dapat melihat keluhan masyarakat khususnya Blang Panas, Kecamatan Wih Pesam.

Menurut warga jalan tersebut kondisi sudah sangat membahayakan para pengendara, khususnya roda dua

BACA JUGA: Wakapolsek Diancam Hukuman Mati

Dan dikhawatirkan, jika jalan tersebut tidak segera diperbaiki akan menyebabkan banyaknya kecelakaan lalu lintas bagi pengguna jalan tersebut.

Sementara itu, Bupati Bener Meriah,  Ir H Tagore Abubakar menjelaskan kerusakan jalan tersebut itu telah beberapa kali diperbaiki oleh Pemerintah Bener MeriahNamun, perbaikan hanya sebatas pada melakukan penimbunan saja, karena anggaran perbaiki jalan tersebut tidak tersedia.

"Perbaikan jalan ini tanggung jawab provinsi

BACA JUGA: Jalur Subang Padat Merayap

BACA JUGA: Atasi Isolasi, Bikin Jalan 570 KM

Kami sudah beberapa kali menghubungi pihak PPTK terkait, yang terakhir kali dihubungi 4 hari yang lalu, agar jalan lintasan provinsi menuju kota Redelong segera diperbaiki demi kesejahteraan masyarakat," kata Tagore.(ron/fuz/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemerintah Tawarkan Hak Istimewa untuk Sultan Jogja