Jalan Rusak, Warga Kesal, Buaya Dilepas

Rabu, 17 April 2019 – 18:37 WIB
Warga melepaskan seekor buaya di Jalan Sulawesi. Foto: Natha/Gorontalo Post

jpnn.com, GORONTALO - Masyarakat Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo, melakukan protes terhadap jalan yang sudah 10 tahun tak kunjung diperbaiki.

Protes itu dilakukan dengan cara ekstrem. Mereka melepaskan seekor buaya di Jalan Sulawesi.

BACA JUGA: Jalan Akses Pelabuhan Marunda Rusak, ini Penyebabnya

Pantauan Gorontalo Post (Jawa Pos Group), sekitar Pukul 11.00 Wita, masyarakat sekitar Jalan Sulawesi melepaskan satu ekor buaya dengan panjang kurang lebih 1,70 meter di jalan yang terendam air pasca hujan.

BACA JUGA: Rasanya Mau Nangis kalau Melalui Jalan Kubangan Lumpur Ini

BACA JUGA: Jalan Rusak Sejak 2014 Tak Juga Diperbaiki

Pelepasan buaya itu berlangsung sekitar tiga jam. Masyarakat pengguna jalan yang hendak melewati jalan tersebut pun ada yang tertawa melihat buaya yang dilepaskan di jalan dan ada pula yang takut, karena ada buaya berkeliaran di jalan.

Romy Pakaya, salah seorang warga sekitar, kepada Gorontalo Post menjelaskan bahwa aksi itu merupakan bentuk kekecewaan masyarakat terhadap pemerintah yang terkesan enggan untuk memperbaiki jalan tersebut.

BACA JUGA: Rasanya Mau Nangis kalau Melalui Jalan Kubangan Lumpur Ini

“Sudah hampir 10 tahun sejak pemilihan gubernur, kemudian diteruskan dengan pemilihan wali kota, dan kini sudah dekat pemilihan presiden dan legislatif, jalan kami belum diperbaiki. Justru ruas jalan yang memang tidak separah ini, sekarang sudah diperbaiki semua,” tegasnya.

Oleh karena itu, kata Romy Pakaya yang didampingi warga lainnya, langkah itu diambil agar pemerintah segera memperbaiki jalan Sulawesi. Jika memang tidak diperhatikan, maka jalan ini akan dijadikan kubangan buaya.

BACA JUGA: Lepas Ikan di Jalan KH Fudholi, Akhirnya Warga Dapat...

Lebih dari itu, Romy bersama warga sekitar mengancam akan melepaskan buaya yang lebih besar lagi.

“Kami sudah mengadukan hal ini kepada pemerintah kelurahan. Pada saat menjelang Pilwako, jalan ini sudah sempat ditimbun, tapi pekerjaannya bukan dituntaskan malah lebih parah dari sebelumnya. Oleh karena itu, setiap kali hujan pasti ada genangan air dan becek. Ketika musim panas, kami setiap hari makan abu. Kami hanya berharap agar pemerintah bisa menindaklanjuti keluhan kami ini dengan cepat dan tuntas,” harap warga di seputaran Jalan Sulawesi ini. (JawaPos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sudah Mulus, Jalan Desa Bakal Ditingkatkan jadi Jalan Utama


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler