Jalur Selatan Masih Lengang

Sabtu, 04 September 2010 – 11:11 WIB

KEBUMEN -- Memasuki H-7 Lebaran, arus kedatangan pemudik di Kabupaten Kebumen mulai terasa sejak hari kemarinHal ini ditandai dengan adanya peningkatan volume kepadatan kendaraan di jalan raya

BACA JUGA: Jabar Siapkan 1494 Bus

Meski demikian, secara umum arus lalu lintas kendaraan masih normal.

Pantauan Radarmas (grup JPNN) di lapangan, arus lalu lintas sejak pagi hingga siang hari masih terlihat lancar
Kendaraan dapat melaju dengan kecepatan antara 60-80 km/jam

BACA JUGA: Kementerian PDT Dukung Pemprov Sumbar

Tidak terjadi antrian, meski sempat terjadi penumpukan kendaraan di sejumlah titik
Terutama di sekitar pasar dan pintu perlintasan kereta api.

Konvoi-konvoi kecil kendaraan sepeda motor juga mulai terlihat

BACA JUGA: Elpiji 12 Kg Bocor, Dapur Ludes

Mereka melakukan mudik lebih awal dengan alasan keamanan dan kenyamanan“Masih sepi mas, enak di jalan nggak umpel-umpelanSelain itu resiko kecelakaan juga lebih kecil dibanding kalau sudah mepet lebaran,” kata Sutrisno (31), warga Klaten yang tengah melepas lelah di pinggir ruas jalan Alang-alang Ombo Karanganyar, kemarin siang.

Di sejumlah titik rawan macet, kendaraan harus berjalan pelan karena arus lalu lintas di tempat itu cukup padatSeperti terlihat di depan Pasar Wonokriyo Gombong dan di depan pasar serta perlintasan kereta api Karanganyar.

Meningkatnya aktifitas masyarakat yang lalu lalang beraktifitas dan keluar masuk pasar untuk berbelanja juga turut mempengaruhiApalagi terjadi penyempitan jalan akibat pedagang dan juga parkir kendaraan.

“Ada kenaikan jumlah kendaraan yang melintasNamun masih dalam batas wajar,” ungkap Kapolres Kebumen AKBP Andik Setiyono SH SIK MH melalui Kepala Pos Lantas Kretek Rowokele Aiptu Slamet.

Dikatakan Slamet, hasil pantauan sejak pukul 14.00 WIB-16.00 WIB, jumlah kendaraan yang terpantau sebanyak 309 kendaraanTediri dari kendaraan roda dua (sepeda motor) sejumlah 164 kendaraan, bus umum 33 unit, truk 24 unit dan mobil penumpang 88 unit.

“Tapi sebagian masih kendaraan lokal, belum terlihat lonjakan kendaraan pemudik,” imbuh Slamet.Sementara itu, lonjakan arus mudik juga terlihat di Stasiun Kebumen dan Terminal KebumenDi Stasiun Kebumen, lonjakan penumpang telah terlihat sejak H-10 menjelang LebaranJumlah penumpang yang turun, rata-rata naik 10 persen dari hari biasanya.

“Akhir pekan kita prediksikan naikApalagi anak sekolah sudah mulai libur,” ungkap Pengendali Perjalanan Kereta Api (PPKA) Stasiun Kebumen Wisnu Wicaksono, kemarin.

Sejumlah penumpang yang ditemui mengatakan, pekerja yang tidak terikat memilih pulang lebih awal karena pekerjaan sudah sepiDisamping itu, juga untuk menghindari kemacetan yang biasanya terjadi arus mudik“Pulang lebih awal biar tidak desak-desakanApalagi saya bawa anak kecil, kasihan kalau harus berdesakan,” ujar Sri Wahyuni (30), pemudik asal Desa Kalisana Kecamatan Karangsambung(has)

BACA ARTIKEL LAINNYA... IPAL Pabrik Ultra Jaya Over Kapasitas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler