jpnn.com, CIKANDE - Polisi menangkap pelaku pembuangan mayat bayi perempuan di tong sampah lingkungan Tambak, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Banten beberapa hari lalu.
Pelaku merupakan warga Cempaka, Kabupaten OKU Timur berinisial AMS (19).
BACA JUGA: Apa Alasan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika Gugat Cerai Dedi Mulyadi? Ini
AMS merupakan ibu kandung dari mayat bayi perempuan tersebut.
Kapolsek Cikande Kompol Indra Feradinata mengatakan penangkapan AMS berkat kerja sama antara Bhabinkamtibmas setempat dengan unit Reskrim Polsek Cikande.
BACA JUGA: Kalimat Menohok Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J buat Ferdy Sambo, Anggota Polri juga Harus Baca
"Setelah diketahui identitas serta alamat pelaku pembuang mayat bayi perempuan, personel tidak buang waktu lagi langsung menangkap AMS," ucap Indra dilansir JPNN Banten, Sabtu (24/9).
Pelaku telah ditangani penyidik unit pelayanan perempuan dan anak (PPA) Polres Serang.
BACA JUGA: Diterpa Isu Perceraian dengan Anne Ratna Mustika, Dedi Mulyadi: Nyi Hyang Selalu Membuat Bahagia
"Kami masih terus melakukan pendalaman untuk mengetahui motif dari pelaku," tutur dia.
Dia menjelaskan kronologi penangkapan bermula dari kecurigaan Bhabinkamtibmas setempat bahwa ada seorang warga di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) selalu mengenakan sweter tebal.
"Kecurigaan itu bertambah, karena beberapa hari setelah ditemukannya mayat bayi perempuan, pelaku tidak masuk bekerja," jelas dia.
Dia menjelaskan setelah ditangkap dan diminta keterangan pelaku mengakui perbuatannya.
"Kemudian dikuatkan dari keterangan bidan Puskesmas Kibin, yaitu ada ciri-ciri baru melahirkan dari pelaku," katanya.
Sebelumnya diberitakan warga Tambak, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang digegerkan dengan penemuan mayat bayi perempuan di dalam tong sampah.
Kasi Humas Polres Serang Iptu Dedi Jumhaedi membenarkan peristiwa tersebut.
"Penemuan bayi tersebut diketahui pertama kali oleh seorang perempuan berinisial SR (50) saat sedang mencari barang bekas," ucap Iptu Dedi Jumhaedi, Jumat (16/9).
Kejadian bermula sewaktu SR mencari barang bekas melihat plastik berwarna hitam yang berada di dalam tong sampah.
"Ketika dibuka ternyata ada sesosok bayi perempuan, seketika SR langsung memberitahu bidan desa untuk mendapat pertolongan," jelasnya.
Setelah dilakukan pengecekan nahas bayi perempuan tersebut sudah dalam keadaan tidak bernyawa.
Dedi mengatakan pihaknya langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Bersama unit PPA dan tim Inafis Satreskrim Polres Serang bayi tersebut kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Polda Banten untuk dilakukan pemeriksaan medis guna kepentingan penyidikan," kata Iptu Dedi. (mcr34/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kombes Mokhamad Ngajib Tegaskan Oknum Polisi Aipda S Sudah Ditahan, Kasusnya Bikin Geram
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti