Jangan Lagi Buyar di Menit Akhir

Minggu, 25 Desember 2011 – 23:03 WIB

BANDUNG- Barisan lini belakang Persib yang dimotori Maman Abdurahman, nampaknya masih kurang konsentrasiSebab, kesalahan-kesalahan sering terjadi di menit-menit terakhir pertandingan,  hingga membahayakan keamanan gawang.

Ketika Persib bertandang ke Tanah Papua untuk menghadapi Persidafon Dafonsoro pekan lalu, gol balasan yang diciptakan Edward Ivakdalam, ke gawang Persib di menit-menit terakhir, berhasil mengubur impian  tim Maung Bandung untuk membawa pulang tiga poin sekaligus mencetak sejarah menang dalam laga di Papua.

Kemenangan yang saat itu sudah berada di depan mata, harus musnah akibar kesalahan pemain Persib dalam menghalau gerakan lawannya

BACA JUGA: Sukses Prestasi, Tapi Patah Hati

Tak ayal lagi, Maung Bandung pun kembali harus mengencangkan ikat pinggang lantaran poin penuh tak berhasil diraih.

Jika keadaan seperti ini terus dibiarkan, bukan tak mungkin tim kebanggaan rakyat Jawa Barat ini akan menemui halangan besar untuk memenangkan setiap pertandingan.

”Agar kejadian itu tak terulang lagi, kita harus meningkatkan konsentrasi, teruatama saat memasuki menit-menit terakhir,” ujar Toni Sucipto, gelandang bertahan Persib.

Persib masih harus menjalani 30 pertandingan lagi dalam kompetisi Liga Super Indonesia
Pintu memperbaiki kesalahan dan kelemahan, masih terbuka lebar bagi anak-anak asuhan Drago Mamic yang diasisteni Roby Darwis ini

BACA JUGA: Bukan Pemain Jenius, Tapi Pantang Menyerah

BACA JUGA: Seri Penentu Pembalap Surabaya

(cr1)

BACA ARTIKEL LAINNYA... CLS Gagal Juara


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler