Jangan Percaya Kabar Rencana Kerusuhan Mirip 98

Sabtu, 20 April 2019 – 22:25 WIB
Gambar kerusuhan. Foto: Facebook

jpnn.com, JAKARTA - Produsen hoaks yang satu ini layak ditangkap polisi. Dia menyebar kabar bahwa bakal ada pergerakan mirip kerusuhan Mei 1998.

Agar lebih meyakinkan, informasi itu mencatut lembaga keamanan nasional dan intelijen negara.

BACA JUGA: Bupati Nias Selatan Ngamuk di Kantor KPU: Kerja Enggak Becus

''Info A1 dari bbrp teman di BIN, densus, dan intel bbrp kodam. Di bbrp daerah Jabar, Jakarta, dan terutama Solo, tercium plot akan ada pergerakan massa mirip 98,'' tulis pemilik akun Fabianus Erwin (fb.com/WarungDistributorr).

BACA JUGA : Ungkap Dalang Kerusuhan 1998, Nizar Tantang Wiranto ke Ranah Hukum

BACA JUGA: Bos SMRC: Quick Count Legal dan Bantu Kontrol Pemilu supaya Demokratis

Jawapos.com (Jawa Pos Group) telah meluruskan informasi palsu dengan judul Hoaks Terkait Pemilu, Polri: Tak Ada Toleransi! Berita tersebut terbit pada 19 April 2019.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Mohammad Iqbal menyatakan, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) bakal bertindak tegas kepada para pembuat atau penyebar hoaks.

BACA JUGA: TKN Deklarasi Kemenangan, Jokowi: Semuanya Sabar, Sabar Dulu

''Prinsipnya, hoaks tidak boleh ditoleransi. Kami akan melakukan proses hukum terhadap pelaku-pelaku tersebut,'' tegas Iqbal.

BACA JUGA : Siapa Aktor Kerusuhan 98? Wiranto, Prabowo atau Kivlan Zen? Ayo Sumpah Pocong

Dia menambahkan, penyebaran hoaks terkait dengan hasil quick count dan ancaman situasi seperti kerusuhan Mei 1998 bisa membuat gaduh.

''Apalagi saat ini pasca pemungutan suara. Jangan meresahkan masyarakat,'' tuturnya. Anda dapat membaca berita tersebut di bit.ly/TakAdaToleransi. (zam/c14/fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Guru Besar Statistika IPB Yakin Anggota Persepi Independen dan Miliki Integritas


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler