Jangan Salah Beli Oli, Lihat Dahulu Bagian Ini Biar Enggak Tertipu

Rabu, 05 Oktober 2022 – 06:22 WIB
Jangan salah beli oli. Foto: Pertamina Lubricants

jpnn.com, JAKARTA - Pemilik kendaraan harus lebih berhati-hati dalam memilih produk pelumas atau oli mesin karena aksi pemalsuan masih marak terjadi dan berpotensi membuat pengguna tertipu.

Banyak oknum yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan kemajuan teknologi untuk mengambil untung dari pemalsuan.

BACA JUGA: Awas Kecele, Begini Cara Membedakan Oli Palsu dan Asli

Di lain pihak dampaknya sangat buruk bagi performa kendaraan, karena kualitas yang diberikan tidak sesuai dengan oli asli dari pabrikan.

Menjawab kekhawatiran konsumen berkaitan akan hal tersebut, Pertamina Lubricants punya jurus sendiri untuk mengamankan produknya dari pemalsuan.

BACA JUGA: Jangan Salah Memilih Oli Motor Matic, Harus Lihat Ini!

Area Sales Supervisor Retail Region 3 PT Pertamina Lubricants, Dian Hardiana mengatakan sebagian besar oli yang dipalsukan ialah jenis oli yang laris di pasaran.

Dia mencontohkan di Pertamina Lubricants, Oli Enduro untuk motor dan Oli Prima XP untuk mobil yang sering menjadi saaran.

BACA JUGA: JMC Gelar Nobar MotoGP Sambil Berbagi Tips Memilih Oli Motor

"Jadi, kami punya trik sendiri. Kami sarankan pada konsumen agar jangan tergiur dengan oli berharga murah. Jadi, pastikan beli oli di bengkel yang memang sudah recommended," ujat Dian di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Dia menambahkan konsumen juga harus jeli dengan tampilan oli.

Biasanya oli palsu secara tampilan fisik lebih menarik dan bagus dari oli aslinya. Padahal secara kualitas belum tentu sebagus kemasannya.

Identifikasi juga bisa dilakukan konsumen dengan mengecek base number oli tersebut.

Hal itu paling mudah untuk mengetahui oli atau pelumas tersebut benar asli buatan pabrik atau hasil pemalsuan.

"Yang paling gampang bisa dilihat pada base number-nya. Biasa ada di tutup botol atau leher botol. Base number produksi kami menggunakan sistem laser, sehingga pasti simetris, berurutan dan rapi. Yang palsu biasanya bolong, nggak rata, dan nggak simetris," ungkap Dian.

Selain itu, oli atau pelumas Pertamina Lubricants juga sudah dilengkapi dengan QR-code yang dipasang pada bagian tertentu kemasan.

"Produk kami juga ada QR-code pada kemasan olinya. Kalau produk kami, biasanya nomor QR-code random. Beda kalau palsu, biasanya nomornya cenderung sama karena hasil printing," tutup Dian. (rdo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... MotoGP Thailand: Miller Beberkan Kendalanya, Lalu Angkat Topi Untuk Oliveira


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler