Jangan Terbakar Emosi Lihat Remaja Ini Tertembak

Selasa, 12 Desember 2017 – 13:32 WIB
Remaja yang tertembak. Foto: Google+

jpnn.com, JAKARTA - Kemarahan negara di dunia atas pengakuan Yerusalem sebagai ibu kota Israel oleh Amerika seolah tak terbendung.

Kondisi itu justru dimanfaatkan para pembuat hoax untuk menebar provokasi. Membakar emosi umat muslim dengan informasi-informasi palsu.

BACA JUGA: Kontroversi Trump Bakal Picu Perang Dunia Ketiga?

Salah satunya adalah hoaks foto pemuda Palestina yang terkena tembakan di dada kiri.

Foto itu sebenarnya sudah lama tersebar sebagai hoaks, tapi kini disebarkan ulang.

BACA JUGA: Ditolak Uni Eropa, Netanyahu Tetap Sebut Yerusalem Ibu Kota

Narasinya membuat miris hati siapa pun yang membaca. "Terlihat di wajah, telah Allah cabut rasa sakit pada pemuda Palestina ini ketika tembakan Kafir Zionis tepat mengenai dada kirinya. Surga menunggumu wahai mujahid." Begitu kalimat pembuka dalam narasi tersebut.

Foto pemuda yang tertembak di dada itu ternyata bukan kejadian asli.

BACA JUGA: Netanyahu Gagal Lagi, Uni Eropa Tolak Ikuti Jejak Trump

Foto itu screenshot dari trailer film Mamlakat al-Naml (The Kingdom of Ants).

Kami buatkan link pendek yang memudahkan Anda melihat trailer film tersebut. Link bisa Anda akses di https://bit.ly/HOAXFotoPalestina.

The Kingdom of Ants dibuat di Tunisia dan Mesir pada 2011 dan disutradarai Chawki Mejri.

Pemeran di film itu, antara lain, Saba Moubara, Monthir Rayahna, Jamil Awad, Juliet Awad, Sabah Bouzouita, dan Abed Fahd.

Meski dibuat di Tunisia dan Mesir, film tersebut mengambil setting Palestina yang diduduki Israel.

Film itu menceritakan tiga generasi orang Palestina yang memperjuangkan hidup mereka. Termasuk menggambarkan apa yang tersisa dari impian mereka.

Hoaks itu ternyata pernah dibongkar situs pengecekan fakta Snopes.com.

Menurut Snopes, hoaks tersebut pernah menyebar di berbagai negara pada Januari 2017.

Narasi yang digunakan saat itu menyebutkan bahwa seorang pemuda Palestina ditembak tepat di jantungnya oleh tentara Israel.

Salah satu penyebarnya ketika itu akun Facebook Muhammad Raihanul Harun.

Foto yang sama juga pernah disebarkan oleh akun Twitter Ali abusaad (@aliabusaad3).

Ketika itu dia melengkapinya dengan keterangan bahwa foto diambil pada peristiwa Intifada pertama (1987-1983), menunjukkan seorang remaja Palestina yang tertembak di jantungnya pada saat aksi pendudukan Israel.

Di Indonesia, hoaks itu terpantau menyebar sejak Juli 2017. Namun, beberapa hari belakangan banyak yang menyebar kembali foto itu dengan narasi yang sama dengan di atas.

Penyebarnya, antara lain, akun Facebook Brekk'le Ajje dan Nabawi. (gun/eko/c10/fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Fahri Tagih Janji Jokowi Membuka Kedubes RI di Palestina


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler