Jangan Tertawa Bos! Sudah 100 Ribu Buruh Kena PHK

Rabu, 30 September 2015 – 17:35 WIB
Buruh. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA--Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mencatat hingga saat ini hampir 100 ribu buruh sudah terkena pemutusan hubungan kerja alias di-PHK oleh perusahaan. Angka ini diperkirakan akan bertambah lagi bila nilai tukar rupiah terhadap dolar di atas Rp 15 ribu.

‎"Jumlah PHK makin bertambah, pemerintah jangan memandangnya remeh dan tertawa saja. Jangan juga memberikan janji dan harapan palsu," ketus Presiden KSPI Said Iqbal di Jakarta, Rabu (30/9).

BACA JUGA: Penyelenggaraan Sistem Tabungan Perumahan Rakyat Sudah Mendesak

Banyaknya buruh yang dirumahkan, menurut Iqbal, menunjukkan kegagalan paket kebibajan ekonomi tahap pertama. Harapan yang dihembuskan pemerintah bahwa September ekonomi akan meroket dengan paket kebijakan ekonomi ini, cuma jadi omongan saja.

"Mana itu koar-koar pemerintah September ekonomi akan naik? Yang ada malah terjun bebas dan PHK makin tidak tertahankan saja," sesal Iqbal.

BACA JUGA: Pertamina Kurangi Impor Premium 30 Persen, Kenapa Bu?

BACA: NGERI! Bamsoet Sebut Pemerintahan Jokowi Berpotensi Tumbang Sendiri

Diingatkan, bila pemerintah tidak mengambil langkah konkrit, bukan tidak‎ mungkin semakin banyak perusahaan yang merumahkan karyawannya. Alhasil angka kemiskinan makin bertambah. (esy/jpnn)

BACA JUGA: Rupiah Loyo Pengaruhi Operasional Penerbangan, Begini Komentar Menteri Jonan

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Target, Desember Dana Desa Sudah Ludes


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler