Jaringan Teror Masih Ada, Imlek Dikawal Khusus

Rabu, 29 Januari 2014 – 16:33 WIB
Kapolri Jenderal Polisi Sutarman. Foto: Dok JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Sutarman memastikan jajarannya sudah menyiapkan pengamanan saat perayaan Imlek tahun 2014, 31 Januari mendatang. Pengamanan itu menurutnya diberikan secara khusus.

"Kita ada pengamanan khusus (saat Imlek), termasuk teror. Karena ada pengalaman vihara dibom. Jaringan (teror) masih hidup, masih ada. Kita tetap pantau," kata Kapolri di sela-sela Raker dengan Komisi III DPR, di Jakarta, Rabu (29/1).

BACA JUGA: Berkas Tuntutan Akil Setinggi Paha Orang Dewasa

Karena itu Kapolri mengimbau kepada masyarakat untuk ikut menjaga suasana agar tetap kondusif. Kalau pun ada yang ingin menyampaikan pendapat, aspirasi dalam bentuk aksi, agar tidak dilakukan dengan cara-cara yang keras.

"Silahkan kelompok masyarakat manapun, Indonesia terbuka, setiap orang dilindungi menyampaikan pendapat di depan umum, berserikat berkumpul. Dalam sampaikan pendapatnya jangan gunakan cara-cara yang keras," ujar Sutaraman.

BACA JUGA: KPK Disomasi Gara-gara Belum Periksa Ibas

Dikatakan mantan Kabareskrim itu, Polri tidak menghendaki ada korban di pihak manapun dalam menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat, termasuk pelaku teror maupun anggota polri sendiri.

Karena itu, katanya, saat Imlek maupun jelang Pemilu mendatang, Polri akan memantau gejala sosial di masyarakat agar konflik bisa dihindari. "Konflik sosial kita awasi. Kita gelar operasi cipta kondisi jelang pemilu agar masyarakat tidak lakukan tindakan anarkis," tandasnya.(Fat/jpnn)

BACA JUGA: Berani Datang, Boediono Permalukan DPR

BACA ARTIKEL LAINNYA... Seluruh Kepala BKD Provinsi Terima Hasil Tes Honorer K2


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler