BACA JUGA: Buronan Palembang Dibekuk di Batam
Bahkan, satuan reserse dan kriminal (sat reskrim) telah mengantongi nama bandarnyaBandar togel yang diduga memiliki jaringan Madiun-Ponorogo itu berinisial W
BACA JUGA: ABG Pesta Seks, 6 Cowok 1 Cewek
Dia warga Kecamatan Dolopo, Kabupaten MadiunBACA JUGA: Polisi Ringkus 2 Pria Pencuri Walet
""Kami akan koordinasikan dengan polres jajaran untuk mengungkap jaringan itu,"" tegas Suhono.Pengungkapan jaringan togel itu berawal dari penangkapan du apengecer, Suparman, 43, warga Kelurahan Banyudono dan Marito, 46, warga Desa Cekok, Kecamatan BabadanDari pengakuan mereka, aparat kemudian mengamankan Manfaat, 30, warga Desa Gegeran, Kecamatan Sukorejo, Misni, 32, dan Aryanto, keduanya warga Desa Cekok.
Hasil penyidikan, Suparman menyetorkan hasil penjualan togel kepada ManfaatSedang Marito menyetorkan ke MisniSehingga, dalam jaringan itu Misni dan Marito bertindak sebagai agenKedua orang itu menyetorkan uang kepada Ariyanto, selaku pengepul""Kebetulan, saat kami amankan para agen sedang setor di rumah Aryanto sebagai pengepul,"" jelas Suhono.
Dari tangan para tersangka, aparat mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor yang digunakan agen mengambil uang pengecerSelain itu, juga belasan rekapan yang dimiliki pengepul dan uang tunai sebesar Rp 1,7 juta.
""Uang itu baru setoran dari dua agen, belum agen yang lain,"" katanya.Atas perbuatannya, para tersangka langsung diamankan di Mapolres PonorogoSuhono berjanji akan mengungkap jaringan togel ituTermasuk para agen dan pengepul lain di wilayah hukumnya""Sementara masih kami kembangkan dulu, mencari agen dan pengepul lainnya,"" pungkasnya.(dhyaj/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Dibacok Preman, Pistolnya Dirampas
Redaktur : Tim Redaksi