jpnn.com, JAKARTA - Pengelola ruas jalan tol Jakarta-Cikampek, Jasa Marga Transjawa Tollroad Regional Division (JTT) akan melaksanakan pekerjaan lanjutan pembongkaran Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di KM 10+550 arah menuju Cikampek atau jalur A.
Selama pengerjaan itu, Jasa Marga akan melakukan rekayasa lalu lintas buka tutup jalan.
BACA JUGA: Untuk Khofifah dan Bu Risma: Seorang PDP Corona Meninggal setelah Ditolak 2 RS
"Sehubungan dengan pekerjaan persiapan dan perapihan proyek tersebut akan dilakukan penutupan sebagian lajur tiga jalur A yang akan dimulai pada ini, Minggu (31/5) sampai dengan Jumat (5/6)," kata kata General Manager Representative Office 1 Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division Widiyatmiko Nursejati dalam keterangan yang diterima, Minggu (31/5).
Sementara pekerjaan lanjutan pembongkaran JPO dilaksanakan pada hari Kamis (4/6) pukul 22.00 sampai 05.00 WIB atau window time.
BACA JUGA: Tak Diduga, Pasar Cileungsi Bogor jadi Klaster Baru Penyebaran Corona
Widiyatmiko melanjutkan, karena lokasi JPO melintang pada jalur, saat proses penurunan main girder akan dilakukan skema buka tutup jalur menuju Cikampek dengan total waktu penutupan selama kurang lebih dua jam.
Untuk mengantisipasi kepadatan, regional JTT bekerja sama dengan kepolisian telah menyiapkan rekayasa lalu lintas berupa sistem buka tutup lajur tiga arah Cikampek atau jalur A.
BACA JUGA: Ini Keunggulan Mobil Tes PCR yang Jadi Rebutan Bu Risma dan Khofifah
Pengalihan arus lalu lintas melalu sodetan jalur kanalisasi Cikunir, dan persiapan contraflow secara situasional dengan titik awal KM 08+000 sampai dengan KM 11+000 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta atau jalur B apabila terjadi antrean kendaraan.
Widiyatmiko mengaku pihaknya sudah menyosialisasikan rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan pada KM 17+000 arah Jakarta dan KM 04+000 arah Cikampek, serta VMS di Jalan Tol Cikampek arah Cikampek dan arah Jakarta.
Oleh karena itu, Widiyatmiko meminta pengguna jalan memaklumi kegiatan tersebut.
"Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat pekerjaan pembongkaran JPO dimaksud karena akan berdampak tertutupnya sebagian lajur di sekitar lokasi pekerjaan," ujarnya.
Oleh sebab itu, Jasa Marga mengimbau pengguna jalan dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol.
Dia juga mengatakan informasi lalu lintas di seputar jalan tol dapat di akses melalui Call Center 24 Jam di nomor 14080. (tan/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga