Pekerja Migran Kembali ke Tanah Air

Jazilul Fawaid: Pemerintah Harus Ciptakan Lapangan Kerja Bagi Para Pahlawan Devisa

Senin, 22 Juni 2020 – 20:58 WIB
Wakil Ketua MPR RI, Dr. H. Jazilul Fawaid. Foto: Humas MPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid meminta Pemerintah dalam hal ini Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop dan UKM) untuk membuat skema khusus UMKM bagi purna Pekerja Migran Indonesia.

Hal tersebut diungkapkan Gus Jazil sapaan akrab Jazilul Fawid di Jakarta, Senin (22/6/2020), merespons pernyataan Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo yang mengatakan 144.327 PMI telah kembali ke Indonesia. Sebanyak 103 ribu di antaranya telah berada di kampung halamannya masing-masing.

BACA JUGA: Kemenag Terbitkan Protokol Kesehatan di Pesantren, Jazilul Fawaid MPR Bilang Begini

“Kredit UMKM saat ini masih banyak belum terserap, nah ini bisa jadi solusi dengan adanya skema khusus UMKM bagi purna pekerja migran,” ujar Gus Jazil, Senin (22/6/2020) di Jakarta.

“Jangan sampai, kepulangan mereka (PMI), malah justru menambah angka pengangguran di Indonesia,” tambah politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.

BACA JUGA: Laode Ida: Tiba-tiba Muncul Isu Agama Dalam Proses Calon Kapolri, Ini Berbahaya!

Selain itu, kata Gus Jazil, Pemerintah juga perlu menyiapkan skema khusus untuk menangani dampak dari kepulangan para Pekerja Migran Indonesia dari berbagai negara itu.

“Semestinya Kemnaker dan BP2MI harus menyiapkan beberapa program khusus. Mereka kita sebut sebagi pahlawan devisa, mestinya kita sambut kepulangan mereka layaknya pahlawan, kita sambut dengan menyiapkan program khusus juga," tandasnya.

BACA JUGA: Wanita Emas Ini Bersiap Deklarasikan Parpol Baru, Nih Jadwalnya

Koordinator Nasional Nusantara Mengaji ini melanjutkan, kepulangan para pekerja migran ini memang menyisakan dilema. Pertama ada sebagian dari PMI yang diharuskan pulang karena habis kontrak dan tidak diperpanjang.

Kedua, menjadi tugas berat Pemerintah, karena di dalam negeri sendiri sudah terjadi gelombang PHK besar-besaran akibat beberapa perusahaan terdampak Pandemi Covid-19.

“Ini tugas berat Pemerintah sekarang, sebab di dalam negeri kita ini juga akan dan sudah terjadi gelombang PHK. Ditambah lagi dengan kedatangan buruh migran yang juga perlu bekerja kembali," urainya.

Untuk itu, Pria yang suka memakai songkok asal Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur itu, meminta pemerintah memikirkan nasib para Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang pulang sebagai imbas pandemi Covid-19.

"Pemerintah harus memiliki solusi untuk Pekerja Migran Indonesia yang terpaksa pulang. Sebagian besar dari mereka selama ini menjadi tulang punggung keluarganya di kampung. Jika mereka tidak bekerja, maka pasti berdampak pada ekonomi keluarga dan secara kesuluruhan akan berdampak pada meningkatnya angka pengangguran di Indonesia," tukasnya.

"Sekali lagi, harus ada upaya terobosan penyediaan lapangan kerja untuk menyerap potensi mereka. Jika tidak, angka pengangguran semakin tinggi dan berpotensi menjadi masalah tersendiri di daerah," pungkasnya.(jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler