Jelang Bulan Ramadan, Daging Sapi Berdikari Diminati RPH dan Masyarakat

Minggu, 20 Februari 2022 – 17:23 WIB
Pemotongan perdana sapi Berdikari, di RPH Antang, Manggala, Jumat, (18/2). Foto: dok Kementan

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah akan terus menggariahkan potensi sapi dalam negeri untuk memenuhi kebuthan daging berkualitas bagus menjelang bulan Ramadan, kini dirasakan masyarakat.

Melalui PT Berdikari United Live Stock (BULS) dengan Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Makassar, masyarakat bisa memperoleh daging sapi yang sehat, dengan proses pemotongan higienis dan terjamin halal.

BACA JUGA: Bantu Stabilkan Harga, Kementan Bakal Serap Telur dari Peternak Rakyat

Penjabat Direksi Perusahaan Daerah Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Makassar Syafrullah mengungkapkan pemotongan perdana merupakan sapi yang disuplai dari PT Berdikari adalah jenis Brahman Cross.

“Kami pastikan dagingnya aman, sehat, utuh, dan halal. Proses pemotongan sudah modern,” ungkap Roel sapaan akrab Syafrullah, kemarin Sabtu, (19/2).

BACA JUGA: Kementan Sebut Program Food Estate di Wonosobo Hasilkan Bawang Merah 12,3 Ton

Roel menjelaskan kualitas daging sapi PT Berdikari itu berbeda dengan daging sapi lokal Makassar.

Makanan dan nutrisi sapi di Ranch Bila Sidrap sangat terjamin. Selain itu, sapi-sapi tersebut dibawah pengawasan dokter hewan dan ahli nutrisi.

BACA JUGA: Inul Daratista dan Ustaz Zacky Mirza Jadi Juri Voice of Ramadan 2022

“Kualitasnya beda, karena sapi-sapi dari Berdikari ini, kan, makanan dan nutrisinya terjamin," ungkapnya.

Dia menambahkan tidak seperti sapi lain, yang peternaknya lepas begitu saja. Daging sapi Berdikari lebih berkualitas, tetapi harganya sama.

Sebagai tahap awal, lanjut Roel, daging sapi Berdikari itu akan dipasok untuk hotel dan restoran.

Namun ke depan, pihaknya akan membuka gerai di sejumlah pasar tradisional.

“Kita akan buka gerai di pasar tradisional, sehingga masyarakat bisa mendapatkan daging berkualitas dari RPH ini,” tuturnya.

Sebelumnya, Dokter Hewan PD RPH Kota Makassar, Muh Ridwan Gaffar, menjelaskan daging sapi yang diproduksi Berdikari sangat berkualitas, sehat, dan layak konsumsi.

Dia melakukan pemeriksaan mulai dari kondisi hati, limfa, paru, dan ginjal setelah proses pemotongan.

“Setelah saya periksa, hatinya tidak membengkak, kemudian mengkilat, dan sudut-sudut hatinya runcing dan tidak mengandung cacing,” kata Ridwan.

Selain hati, Ridwan juga mengungkapkan jika kondisi limfa sapi juga tidak mengandung cairan berwarna hitam di tengahnya.

Begitupun kondisi paru dan ginjal menandakan sapi yang dipotong dalam kondisi sehat.

“Jadi, saya nyatakan ini sehat dan layak konsumsi,” ungkapnya. (mrk/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadan dan 1 Syawal ke Masehi, Catat Tanggalnya


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler