jpnn.com, JAMBI - Kementerian Pertanian (Kementan) melakukan pengecekan ketersediaan bahan pokok di pasar Angso Duo, Jambi.
Kegiatan itu dilakukan untuk memastikan pasokan dan 12 bahan pokok menjelang lebaran aman dan terkendali.
BACA JUGA: Gelar Sidak Pasar, Kementan Pastikan Stok Pangan di Jateng Aman Hingga Lebaran
Hal tersebut dinyatakan Direktur Pupuk dan Pestisida Kementan Mohammad Hatta saat memimpin pengecekan di pasar Angso Duo, Jambi.
Menurut dia, pasokan 12 bahan pokok di pasar Angso Duo Jambi dalam kondisi stabil.
BACA JUGA: Pastikan Ketersediaan Telur Ayam Ras di Jambi Aman, Kementan Gelar Pasar Tani
"Alhamdulillah setelah kami cek satu persatu dari 12 bahan pokok itu, tidak ada fluktuasi harga yang naik signifikan, karena masih dalam kondisi normal," ungkap Hatta kepada awak media di Jambi, Senin (18/4).
Hatta mengatakan setelah dilakukan pengecekan dilapangan, berbeda dengan data yang diterimanya dari pusat terkait adanya tiga bahan pokok yang berada di zona merah, yaitu, gula pasir minyak goreng dan telur.
BACA JUGA: Kinerja Kementan Tingkatkan Produksi Beras Dapat Acungan Jempol Ombudsman
"Ternyata kami lihat sendiri ini stoknya malah melimpah," tuturnya.
Dia mengatakan dari data yang diterima sangat berbeda dari di lapangan.
"Jadi, sudah benar kami turun ini dalam rangka pengendalian harga dan memastikan ketersediaan stok dari 12 bahan pokok, menjelang hari raya nanti," paparnya.
Selain itu, kata Hatta, menjelang dan setelah lebaran harga dan stok bahan pokok terbatas.
Namun, Provinsi Jambi stok ada dan masih cukup sampai lebaran nantinya.
"Harga tidak ada kenaikan yang signifikan dan daya beli masyarakat masih mampu untuk membeli 12 bahan pokok," kata dia.
Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) menjamin keamanan pasokan pangan pokok hingga akhir Mei 2022.
Dengan jaminan itu, pemerintah optimistis peningkatan kebutuhan pangan di bulan puasa hingga Lebaran akan tersedia cukup sesuai kebutuhan.
"Sampai akhir Mei, kondisi ketersediaan aman dipenuhi dari produksi dalam negeri juga ada dari substitusi impor," kata Mentan Syahrul.
Diketahui, 12 bahan pokok yang dijamin pemerintah di antarnya, beras, jagung, kedelai, bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting dan rawit merah, daging sapi, daging dan telur ayam ras, gula konsumsi hingga minyak goreng.
Tim dari Kementan terus melakukan pemantauan di lapangan hingga seusai hari raya.
Hal tersebut sesuai instruksi dari Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, yang memerintah para pejabat eselon I dan II lingkup Kementan untuk melaksanakan pengendalian stok pangan, terkhusus 12 bahan pokok utama di 34 Provinsi di Indonesia. (mrk/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pastikan Harga dan Ketersediaan Bahan Pokok Aman, Kementan Lakukan Hal Ini di Kalbar
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian